PEKANBARU - Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau dan tim penetapan harga hari ini menggelar rapat untuk menetapkan harga TBS kelapa sawit periode 24 – 30 Juli 2024.
Hasil rapat menunjukkan terdapat penurunan harga tertinggi terjadi pada kelompok umur 9 tahun, yakni Rp 34,91/Kg atau turun 1,16% dari minggu sebelumnya.
"Dengan demikian, harga pembelian TBS dari petani untuk minggu depan turun menjadi Rp 2.974,42/Kg," kata Kepala Disbun Riau, Syahrial Abdi, Selasa (23/7/2024).
Selain itu, harga cangkang yang berlaku untuk satu bulan mendatang adalah Rp 21,25/Kg.
Selama periode ini, digunakan indeks K untuk 1 bulan ke depan sebesar 92,22%. Harga penjualan CPO minggu ini turun sebesar Rp 175,34/Kg dari minggu sebelumnya.
Sedangkan untuk harga penjualan kernel, perusahaan mitra tidak melakukan penjualan, sehingga digunakan harga rata-rata dari minggu lalu.
Beberapa PKS juga tidak melakukan penjualan, dan sesuai dengan permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8, harga cpo dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim.
Jika harga cpo atau kernel memenuhi validasi 2, maka digunakan harga rata-rata KPBN.
"Pada periode 15 s.d 21 Juli 2024, harga rata-rata KPBN untuk CPO adalah Rp 12.710,75/Kg dan untuk Kernel adalah Rp 8.430,00/Kg." tandasnya.
Berikut Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Swadaya di Riau Periode 24 – 30 Juli 2024:
Umur 3th (Rp 2.290,39);
Umur 4th (Rp 2.562,73);
Umur 5th (Rp 2.758,76);
Umur 6th (Rp 2.867,70);
Umur 7th (Rp 2.931,49);
Umur 8th (Rp 2.967,94);
Umur 9th (Rp 2.974,42);
Umur 10th-20th (Rp 2.939,43);
Umur 21th (Rp 2.886,05);
Umur 22th (Rp 2.825,64);
Umur 23th (Rp 2.757,00);
Umur 24th (Rp 2.705,23);
Umur 25th (Rp 2.662,47).