Menang Dramatis pada MotoGP Belanda, Marc MarquezUnggul 68 Poin

Menang Dramatis pada MotoGP Belanda, Marc MarquezUnggul 68 Poin

(HALOBISNIS) - Pembalap Ducati, Marc Marquez, berhasil menjuarai MotoGP Belanda 2025 setelah menahan tekanan luar biasa dari Marco Bezzecchi (Aprilia) dalam balapan dramatis di Sirkuit Assen, Ahad (29/6/2026). Kemenangan ini membuat Marquez memperlebar keunggulannya di klasemen sementara menjadi 68 poin.

Meski mengawali akhir pekan dengan dua kecelakaan hebat saat sesi latihan Jumat (27/6/2025), Marquez bangkit dengan tampil luar biasa. Ia memang tidak start dari barisan depan, baru kedua kalinya musim ini, tetapi berhasil memenangi sprint race dan kembali merebut kemenangan di balapan utama, menjadikannya hat-trick kemenangan akhir pekan dalam tiga seri beruntun.

Dalam balapan utama sepanjang 26 lap, Marquez menahan tekanan intens dari Bezzecchi dan akhirnya finis hanya 0,635 detik di depan rivalnya tersebut. Pecco Bagnaia melengkapi podium setelah sempat memimpin pada awal balapan.

Jalannya Balapan

Bagnaia memulai balapan dengan sempurna dari posisi kedua dan langsung memimpin di depan Marc Marquez dan Fabio Quartararo, yang harus menghindari insiden dengan Franco Morbidelli (VR46) di tikungan awal. Quartararo akhirnya melempem dan hanya finis ke-10 setelah keluar lintasan di awal lomba.

Marquez mengambil alih pimpinan balapan dari Bagnaia pada akhir lap kelima dengan manuver bersih di Tikungan 16. Sementara itu, Bezzecchi naik ke posisi kedua seusai menyalip Bagnaia di tempat yang sama pada lap kedelapan.

Meski terus menekan, Bezzecchi tak pernah berhasil menyalip Marquez. Juara dunia delapan kali itu menjaga jarak dan memperlebar keunggulannya pada lap terakhir untuk meraih kemenangan dengan selisih tipis.

Kemenangan ini juga membuat Marquez menyamai rekor Giacomo Agostini dengan 68 kemenangan di kelas utama, hanya tertinggal dari Valentino Rossi (89 kemenangan).

Kecelakaan dan Persaingan Ketat

Alex Marquez mengalami kecelakaan saat bertarung dengan Pedro Acosta pada lap keenam dan dipastikan mengalami patah tangan, yang membuatnya kini tertinggal 68 poin dari sang kakak di klasemen.

Acosta sempat menyalip Bagnaia dan merebut tempat ketiga, tetapi pembalap Italia itu kembali mengambil alih dan finis ketiga, terpaut 2,666 detik dari Marquez.

Acosta harus puas di posisi keempat, diikuti rekan setimnya di Tech3, Maverick Vinales. Sementara itu, Fabio Di Giannantonio dan Franco Morbidelli terlibat duel ketat yang berujung penalti long lap bagi Morbidelli karena memotong chicane terakhir saat berusaha mempertahankan posisi.

Raul Fernandez (Trackhouse Aprilia) finis kedelapan, diikuti Enea Bastianini (Tech3) yang start dari posisi 20 akibat penalti, dan Quartararo melengkapi 10 besar.

Insiden Lain

Fabio Quartararo sempat kehilangan banyak posisi setelah keluar lintasan untuk menghindari kecelakaan dengan Fermin Aldeguer (Gresini). Joan Mir (Honda) tidak seberuntung itu dan menabrak motor Aldeguer, tetapi kedua pembalap dikabarkan baik-baik saja.

Brad Binder finis ke-11, disusul Johann Zarco (LCR Honda), Alex Rins (Yamaha), Jack Miller (Pramac), dan Somkiat Chantra (LCR Honda) yang melengkapi zona poin. Aleix Espargaro (Honda) menjadi pebalap terakhir yang menyelesaikan lomba di posisi ke-16.

Sementara itu, Ai Ogura (Honda) dan Miguel Oliveira (Pramac) terlibat kecelakaan pada lap pertama, sedangkan Lorenzo Savadori (Aprilia) juga gagal finis akibat terjatuh.

Berita Lainnya

Index