PEKANBARU - Membuka obrolan di lingkungan baru, semisal baru gabung ke suatu perusahaan atau komunitas, bisa menjadi tantangan tersendiri. Adakalanya didera rasa canggung (awkward) memulai topik percakapan. Jika hal itu yang tengah Anda rasakan, ada beberapa cara memulai obrolan tanpa canggung menurut Saskhya Aulia Prima, pakar interaksi sosial.
"Orang berbeda-beda, jadi ada baiknya kita melihat situasi dan orang-orang di sekitar kita terlebih dahulu," ujarnya di Jakarta Selatan, Jumat, 9 Agustus 2024.
Langkah pertama yang disarankan Saskhya adalah mengamati lingkungan sekitar sebelum memulai obrolan. Menurut dia, mengamati keadaan sekitar dapat membantu kita merasa lebih nyaman dan mengurangi kecanggungan.
Kedua, dia menekankan pentingnya untuk tidak menggunakan ponsel saat merasa canggung.
"Seringkali, ketika kita merasa tegang, kita cepat melihat ponsel untuk menghindari obrolan," katanya.
Menyimpan ponsel dan fokus pada pembicaraan dapat membantu kita lebih fokus pada interaksi sosial yang ada di depan kita. Untuk membuka percakapan, Saskhya menyarankan memulai dengan obrolan yang netral dan umum
"Tanyakan hal-hal umum seperti dari mana dia tahu acara ini, atau sekolahnya dulu di mana," ucapnya.
Obrolan ringan ini dapat membantu menemukan kesamaan dan membuat percakapan menjadi lebih lancar. Menggabungkan aktivitas seperti makan atau olahraga dapat membuat interaksi lebih alami dan cair.
Saskhya menyebutkan, "Olahraga seperti golf sering digunakan untuk memulai percakapan, atau sekadar makan dan minum bersama”.
Dia juga menekankan pentingnya bertanya lebih banyak daripada berbicara tentang diri sendiri. "Bertanya dan mendengarkan lebih banyak bisa membuat percakapan lebih menarik," katanya. Langkah ini juga memberikan kesempatan untuk mengetahui lebih dalam tentang lawan bicara kita.
Terakhir, jika masih merasa canggung, dia menyarankan untuk membawa teman yang dikenal baik sebagai perantara dalam perkenalan.
"Membawa teman yang bisa mencairkan suasana adalah pilihan yang baik jika kita membutuhkan waktu untuk beradaptasi," katanya.