Empat Guru di Riau Diberangkatkan Umroh Pj Gubri

Empat Guru di Riau Diberangkatkan Umroh Pj Gubri

PEKANBARU - Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto memberikan reward kepada tenaga pendidik yang telah berbakti mengajar anak-anak didiknya.

Reward diberikan Pj Gubri berupa hadiah umroh gratis kepada empat guru TK, SD, SMP, dan SMA yang telah lama mengajar membantu pemerintah dalam pendidikan.

Keempat guru tersebut dipanggil untuk naik di atas panggung saat sedang menghadiri acara Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) XXIII Provinsi Riau, Sabtu (13/7/2024) di Hotel Furaya Pekanbaru.

Setelah menanyakan sudah berapa lama mengajar, Pj Gubri mengatakan akan memberikan hadiah umroh gratis kepada keempat guru tersebut.

"Karena ibu-ibu guru ini sudah mengajar dengan ikhlas, telah lama mengajar, saya menghadiahi ibu-ibu berempat untuk umroh gratis," ucap Pj Gubri yang disambut haru oleh keempat penerima hadiah tersebut

Salah seorang penerima hadiah tersebut, guru SMAN 14 Pekanbaru, Nurhaida mengaku kaget karena tidak menyangka akan diberikan hadiah besar. Ia mengira hanya akan mendapatkan ucapan terima kasih, secara simbolis mewakili guru lainnya.

"Nggak sangka dikasih umroh oleh Pj Gubernur Riau Pak SF Hariyanto. Luar biasa kaget saya sebenarnya. Alhamdulillah umroh. Semua kita kan selalu ingin kalau ke tanah suci," ungkap guru Bahasa Inggris ini.

Nurhaida mengaku telah mengajar selama 35 tahun. Ia menyebut, mengajari anak-anak sangatlah menyenangkan. Ia berharap, Pj Gubri dapat terus lebih memperhatikan para guru-guru, agar lebih baik lagi.

Penerima lainnya, guru SDN 13 Pekanbaru Juharni juga mengaku senang atas apresiasi tersebut. Dia mengatakan telah mengajar 39 tahun, namun tidak pernah mendapatkan apresiasi dari pemerintah.

"Bukan main senangnya kami. Telah lama bekerja mengabdi, mendidik anak bangsa, kami tidak pernah diapresiasi (sebelumnya). Betapa bahagianya kami," ucapnya.

Juharni mengatakan, di sekolah tempatnya mengajar masih banyak anak-anak didiknya yang tidak mendapatkan dukungan dari orang tuanya. Hal itu disebabkan oleh latar belakang orang tua yang bekerja sebagai buruh ataupun pedagang kaki lima.

"Harapan kami pak Pj Gubernur dapat memimpin Riau ini jauh lebih baik lagi, dan tidak lupa terus memperhatikan kesejahteraan kami para guru. Terima kasih pak Gubernur, semoga sehat selalu," ujarnya.

Dua guru lainnya yang mendapat hadiah tersebut adalah Nartianis, guru TK Pembina 3 Pekanbaru yang sudah mengajar sejak tahun 1990. Lalu Nurhayati, guru SMPN 6 Rengat yang telah mengajar selama 34 tahun.

Berita Lainnya

Index