PEKANBARU - Milenial dan Gen Z dikenal dengan gaya hidup konsumtif dan serba digital, di mana segala sesuatu dapat mereka akses dengan mudah. Namun, di balik kemudahan tersebut, penting bagi mereka untuk tetap memahami pentingnya menabung sejak dini agar dapat mencapai berbagai kebutuhan finansial di masa depan.
Menabung bukan hanya perihal menyisihkan sebagian pendapatan, tetapi juga tentang membentuk kebiasaan dan strategi keuangan yang efektif. Dalam beberapa kondisi, jika ada kebutuhan finansial mendadak, pinjaman bank dapat menjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan besar seperti membayar pendidikan atau memulai bisnis.
Namun memiliki tabungan tetap menjadi prioritas agar bisa menghadapi masa depan dengan lebih tenang dan penuh kesiapan. Dengan menggabungkan kebiasaan menabung yang konsisten dengan memanfaatkan layanan perbankan secara bijak, generasi tersebut pasti dapat mengelola keuangan dengan baik.
1. Mulai dari Nominal Kecil dan Konsisten
Banyak orang yang berpikir bahwa menabung hanya dapat dilakukan jika memiliki jumlah pendapatan yang besar, padahal sebenarnya bisa saja mulai menabung meskipun dengan nominal kecil. Kuncinya adalah tetap konsisten, mulailah dengan menyisihkan 5%-10% dari total penghasilan untuk tabungan.
Tetapi jika memiliki kendala dalam menabung karena terdesak kebutuhan sehari-hari, maka Anda bisa mengurangi pengeluaran untuk hal-hal yang tidak esensial. Misalnya dengan mengurangi frekuensi makan di luar dan menunda membeli barang yang tidak begitu mendesak.
Jika suatu saat ada keperluan mendesak dan nominal tabungan masih belum mencukupi, pinjaman bank bisa dipertimbangkan sebagai solusi sementara. Namun, tetap utamakan menabung secara konsisten untuk menghindari ketergantungan pada pinjaman.
2. Menetapkan Tujuan Finansial yang Jelas
Menabung tanpa tujuan yang spesifik seringkali membuat seseorang kehilangan motivasi di tengah jalan. Oleh karena itu, sangat penting untuk menentukan tujuan dan struktur yang jelas sebelum mulai program menabung.
Tujuan ini bisa berupa apa saja, mulai dari hal sederhana seperti untuk liburan, membeli gadget impian atau bahkan untuk tujuan yang lebih besar seperti membeli rumah, melanjutkan pendidikan, atau kebutuhan dana pensiun.
Dengan menentukan tujuan yang jelas, Anda akan termotivasi untuk tetap konsisten dalam menabung dan memiliki pandangan yang baik terhadap keuangan di masa depan. Selain itu, ada baiknya menggunakan alat bantu keuangan untuk memantau progres tabungan dan mengatur pengeluaran.
3. Hindari Gaya Hidup ‘FOMO’
Fear of Missing Out (FOMO) menjadi salah satu tantangan besar bagi kaum Milenial dan Gen Z. Dengan arus sosial media yang terus menampilkan gaya hidup orang lain mulai dari liburan mewah, gadget terbaru, dan tren fashion yang selalu berubah-ubah, mudah sekali untuk merasa tertinggal jika tidak ikut serta.
Coba untuk lebih selektif dan fokus pada prioritas tabungan. Jika memang ingin memiliki suatu yang lebih besar, rencanakan dan tabung secara bertahap daripada mengambil keputusan impulsif. Menghindari FOMO membutuhkan kesadaran diri dan sikap disiplin yang kuat, namun hasilnya sangat terasa dalam kesehatan finansial jangka panjang.
4. Pertimbangkan Pinjaman Bank untuk Investasi Besar
Jika ingin melakukan pembelian atau investasi besar, seperti melanjutkan pendidikan atau memulai bisnis, pinjaman dari bank dapat menjadi solusi yang baik jika digunakan secara bijak. Pinjaman ini harus dipertimbangkan secara matang dengan memastikan bahwa cicilan tidak membebani kondisi keuangan di masa depan.
Neo Pinjam, Produk Pinjaman dari Bank Neo Commerce
Lebih dari 27 juta pengguna telah mempercayai Bank Neo Commerce melalui aplikasi neobank sebagai bank dengan layanan digital pilihan. PT Bank Neo Commerce Tbk berizin & diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta merupakan bank peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Salah satu produk unggulannya adalah Neo Pinjam, sebuah solusi bantuan finansial yang menawarkan berbagai kemudahan seperti pengajuan tanpa agunan dan pencairan langsung ke rekening debitur dengan pilihan tenor 2 hingga 6 bulan.
Produk Neo Pinjam ini dirancang untuk memberikan kemudahan akses pada dana yang dibutuhkan, dengan proses yang transparan dan sederhana. Walaupun demikian, pihak Bank Neo Commerce tetap melakukan proses evaluasi kelayakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Para nasabah juga diharapkan bisa bijak dan mempertimbangkan kemampuan finansial terlebih dahulu sebelumnya karena pinjaman ini mengandung risiko. Rasakan semua kemudahan yang ada di Neo Pinjam dengan mengunduh aplikasi neobank.
