PEKANBARU - Google Maps mendukung fitur pelaporan insiden pada Android Auto, aplikasi yang memungkinkan pengguna mengakses aplikasi Android di layar mobil dengan suara atau sentuhan.
Dilansir dari 9 to 5 Google, Senin (30/9/2024), fitur pelaporan insiden ini telah tersedia di Google Maps selama beberapa tahun. Sebelumnya, fitur ini hanya bisa diakses melalui perangkat seluler. Pada Juli 2024, Google memperluas dukungan fitur ini dengan menambahkannya ke Apple CarPlay.
“Setelah itu, Google mengumumkan fitur ini tersedia pada Android Auto di India dan kemudian meluncurkan secara global untuk semua pengguna,”kata Google.
Fungsi fitur ini banyak dibagikan di berbagai forum internet, seperti Reddit. Sementara situs 9 to 5 Google telah mengujinya.
Fitur pelaporan insiden di Android Auto dapat diakses dengan menekan tombol segitiga tanda bahaya yang terletak di bawah ikon kompas. Setelah menekan tombol tersebut, pengguna dapat memilih jenis pelaporan, seperti kecelakaan, kemacetan lalu lintas, pekerjaan konstruksi, penutupan jalan, atau kecepatan kendaraan.
Setelah laporan insiden dibuat, pengguna akan diminta mengonfirmasi apakah kondisi bahaya di jalan tersebut masih ada sepanjang rute yang mereka lalui.
Situs 9 to 5 Google juga mencatat ikon pelaporan insiden mungkin tidak muncul jika tampilan dasbor Android Auto tidak memberikan cukup ruang vertikal untuk Google Maps.
