PEKANBARU - Mode terus berputar, tak terasa tahun 2024 tinggal 4 bulan lagi. Perancang busana Indonesia Dian Pelangi memberikan prediksi tren fashion di Indonesia pada tahun 2025, mulai dari jenis busana hingga padanan warna yang akan digunakan oleh banyak orang.
"2025 itu aku lihat didominasi para Gen Z ya, jaket tuh sekarang lagi trending banget, misalnya crop jacket, denim jacket, pokoknya outerwear," kata Dian saat di acara konferensi pers IN2MF di Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.
"Dan juga look-nya itu lebih oversized, jadi bukan (busana) yang fit body atau misalnya dress gamis, itu kayaknya udah agak lewat ya," sambungnya.
Menurutnya, fashion Indonesia saat ini lebih banyak mengadaptasi selera Gen Z (kelahiran 1997 - 2012) yang cenderung simpel, tetapi tetap trendy. Oleh sebab itu, Dian melihat bahwa tren fashion di tahun depan akan didominasi oleh item jaket dan outerwear dengan ukuran oversize atau lebih besar dari ukuran tubuh pemakainya.
"Look-nya lebih oversize bahan apapun itu, tapi sekarang aku lihatnya orang lebih suka bahan polos, motif pun lebih suka yang minimalis," kata Dian.
Untuk mengikuti tren fashion tersebut, Dian menghadirkan koleksi terbarunya dengan menggabungkan material kain wastra khas Palembang, Sumatera Selatan dan material denim. Tidak hanya itu, Dian juga menggunakan motif bordir dari kain wastra Palembang untuk koleksinya kali ini.
"Makanya look baju aku juga disesuaikan, polos tapi ada aplikasi bunganya, biar kalau mau polos bisa tetap polos dan kainnya tetap (menggunakan) kain songket," katanya.
Lebih lanjut, Dian juga memprediksikan bahwa tren warna fashion di tahun depan akan didominasi warna dasar dan tidak terlalu mencolok. Misalnya warna putih, hitam, merah muda, abu-abu, dan sejumlah warna netral lainnya. "Kalau aku lihat, semakin ke sini orang pilihnya warna yang natural, putih, hitam, navy blue," tutup Dian.
Sebagai informasi, Dian Pelangi tidak hanya dikenal sebagai desainer berbakat, tetapi juga sebagai sosok inspiratif bagi banyak muslimah muda. Ia aktif berbagi kisah perjalanan kariernya melalui media sosial dan menjadi founder Hijaber Community, sebuah komunitas yang mewadahi para muslimah untuk saling berbagi pengalaman dan inspirasi.
Selain itu, Dian Pelangi juga aktif menulis buku, di antaranya Hijab Street Style dan Brain, Beauty, and Belief. Prestasinya tidak hanya diakui di tingkat nasional, tetapi juga internasional. Ia pernah masuk dalam daftar 500 desainer berpengaruh versi Business of Fashion Magazine dan 30 under 30 Asia 2018 kategori "The Arts" dan "Celebrities" versi majalah Forbes.
