5 Anak di Pelalawan Hanyut Saat Berenang di Aliran Sungai Kualo, 2 Orang Ditemukan Meninggal Dunia

5 Anak di Pelalawan Hanyut Saat Berenang di Aliran Sungai Kualo, 2 Orang Ditemukan Meninggal Dunia

Pekanbaru - Kabar duka meliputi Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan di tengah bencana banjir yang sudah berlangsung selama satu bulan ini. Dua anak-anak ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam saat berenang di aliran sungai yang sedang meluap. Kedua bocah laki-laki diduga hanyut ketika bermain air di daerah yang banjir itu bersama teman-temannya.

Saat dilakukan pertolongan oleh warga, keduanya telah menghembuskan nafas terakhirnya sedangkan temannya yang lain berhasil selamat. "Ada lima orang anak-anak yang sudah beranjak remaja bermain air, ternyata mereka hanyut. Tiga orang selamat dan dua orang meninggal dunia," tutur Kapolres Pelalawan, AKBP Suwinto SIK kepada Tribunpekanbaru.com , Selasa (23/1/2024).

Kedua korban diduga tenggelam dan terbawa arus aliran Sungai Kualo Jalan Pulau Payung Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota Kecamatan Pangkalan Kerinci. Adapun identitas korban yakni JU (14) dan MR (13) yang tinggal di Jalan Lintas (Jalintim) Pangkalan Kerinci. Keduanya masih berstatus pelajar di bangku Sekolah Dasar (SD). Bahkan saat tenggelam, seorang korban masih menggunakan celana sekolah SD lengkap dengan tali pinggangnya.

Menurut saksi mata di lapangan bernama Irfan (36) yang saat itu sedang berjualan di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sebab daerah aliran sungai itu terdampak banjir dan banyak orang yang datang melihat air dan tidak sedikit yang berenang atau bermain air, termasuk korban. Saksi Irfan melihat ada lima orang anak-anak sedang bermain air yakni dua korban dengan tiga orang temannya. Mereka asik bermain dan berenang di aliran sungai yang sedang meluap itu dan terhubung langsung ke Sungai Kampar.

"Saksi sempat melarang korban dan teman-temannya bermain air serta menyuruh mereka pulang ke rumah," tambah Kapolres Suwinto.

Berita Lainnya

Index