Agung Nugroho Perintahkan Usut Tuntas Kasus Calo THL, Ancam Lapor Polisi

Agung Nugroho Perintahkan Usut Tuntas Kasus Calo THL, Ancam Lapor Polisi

PEKANBARU (HALOBISNIS) - Walikota Pekanbaru Agung Nugroho meminta agar tidak ada lagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) yang menjanjikan masyarakat untuk menjadi Tenaga Harian Lepas (THL) dengan membayar sejumlah uang. 

Permintaan ini menyusul adanya pengakuan sejumlah THL Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani yang membayar mulai dari Rp15 juta sampai Rp50 juta untuk bisa bekerja. Hal ini membuat Agung terkejut. Ia kemudian memerintahkan Sekretaris Daerah (Sekda) Pekanbaru untuk mengusut tuntas laporan tersebut.

"Saya sudah minta Sekda untuk usut tuntas. Usut semua yang terlibat. Bila tidak ada perubahan, atau ada solusi, ini bisa kami bawa ke pidana. Bisa kami laporkan ke Polisi," tegas Agung.

Dia menyebut, usai mendapat laporan secara langsung saat mengumpulkan seluruh THL di RSUD Madani, ia langsung melakukan pembenahan. Terutama pada manajemen sumber daya manusia (SDM).

"Saya minta kepada masyarakat agar jangan mau terpedaya. Baik diiming-imingi. Saya juga minta juga jangan mengiming-imingi ASN Pemko dengan uang agar bisa memasukan anaknya jadi THL," pintanya.

Selain persoalan THL, Agung juga menyoroti perihal manajemen SDM ASN Pemko Pekanbaru. Ia menegaskan, agar tidak ada ASN yang mencoba-coba untuk membayar sejumlah uang kepada siapapun agar bisa mendapatkan posisi. 

"Ini saya tegaskan ya, bahkan untuk ASN sendiri, jangan coba-coba mau bayar kesana kemari untuk bisa dapat posisi. Tak akan bisa, saya jamin. Bahkan kepada tim sukses saya dulupun, mau bayar berapa aja enggak akan bisa," tegasnya.

"Kita fair. Yang mau bekerja, yang serius melayani masyarakat, percayalah, akan saya beri amanah," pungkasnya.

Berita Lainnya

Index