33 Truk ODOL Terjaring Operasi Gabungan di Tol Pekbangpar

33 Truk ODOL Terjaring Operasi Gabungan di Tol Pekbangpar

PEKANBARU (HALOBISNIS) - Sebanyak 34 kendaraan Over Dimensi dan Over Load (ODOL) terjaring operasi gabungan di Ruas tol Pekanbaru-Bangkinang-XIII Koto Kampar (Pekbangpar).

Operasi gabungan melibatkan PJR Polda Riau, PT Hutama Karya selaku pengelola jalan tol Pekanbaru-Bangkinang-XIII Koto Kampar, Dinas Perhubungan Kampar, BPTD Kelas II Provinsi Riau.

Operasi dalam penanganan kendaraan ODOL yang masih dalam tahap sosialisasi itu dimulai dengan apel persiapan yang dipimpin oleh Kanit PJR Polda Riau, dan Branch Manager Hutama Karya Ruas Pekbangpar, di Kantor Gerbang Tol XIII Koto Kampar.

Demikian disampaikan Kepala Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Regional Sumatera Bagian Tengah PT Hutama Karya Persero, Bromo Waluko Utomo, Jumat (20/6/2025).

"Dari 37 kendaraan terdapat 34 kendaraan yang melanggar aturan, dengan rincian 33 kendaraan ODOL dan 1 kendaraan mati KIR," katanya.

Operasi gabungan tersebut dibagi empat pos pantau. Pos 1 petugas melakukan pemberitahuan adanya pemeriksaan kendaraan, Pos 2 pemilahan kendaraan gol 1 dan non gol 1. Selanjutnya, Pos 3 pemeriksaan kendaraan dan pendataan, dan Pos 4 putar balik kendaraan ODOL.

"Operasi ini untuk mengurangi angka kecelakaan, dan mensosialisasikan larangan kendaraan ODOL pada Jalan Tol Pekanbaru-Bankunang-XIII Koto Kampar. Karena itu, Hutama Karya Ruas Tol Pekanbaru-Bankinang-XII Koto Kampar selaku BUJT selalu meningkatkan pelayanan dalam keselamatan berkendara, khususnya dalam upaya untuk menekan kendaraan ODOL yang melintas di jalan tol dengan mengadakan kegiatan Operasi Kendaraan ODOL di Gerbang Tol XIII Koto Kampar," paparnya.

"Kami berharap kegiatan operasi ODOL gabungan bisa meningkatkan kesadaran pengguna jalan, khususnya pada pengemudi kendaraan angkutan terkait batas muatan dan dimensi kendaraan yang sejalan dengan program dari pemerintah yang masih dalam tahap sosialisasi untuk penanganan kendaaan ODOL," tutupnya.

Berita Lainnya

Index