PEKANBARU - Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru, Irwan Suryadi, mengungkapkan bahwa proses pendataan ulang Tenaga Harian Lepas (THL) oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih belum rampung. Meskipun sebagian kepala OPD sudah menyerahkan data, masih ada yang belum menyampaikan informasi tersebut ke BKPSDM.
"Pendataan ini masih dalam proses inventarisasi. Kami masih menunggu data dari sejumlah kepala dinas, termasuk informasi mengenai THL yang tidak aktif selama satu tahun terakhir," kata Irwan, Rabu (16/4/2025).
Terkait dengan data dari Dinas Perhubungan yang sebelumnya mendapat perhatian khusus dari Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, Irwan menyebut pihaknya belum menerima data tersebut dan mendorong agar seluruh kepala OPD segera menyerahkan data THL yang akurat.
Sebelumnya, Wali Kota Agung Nugroho menegaskan pentingnya pendataan ulang THL untuk mencegah pemborosan anggaran daerah. Ia menginstruksikan kepada seluruh kepala OPD agar tidak menyertakan nama-nama fiktif yang justru membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Jangan sampai ada THL fiktif. Kita harus jujur dan tertib administrasi. Ini bukan semata-mata soal efisiensi anggaran, tapi juga soal integritas," tegas Agung.
Ia juga menekankan bahwa baik ASN maupun non-ASN digaji dari uang rakyat, sehingga seluruh pegawai Pemko Pekanbaru harus bekerja sungguh-sungguh dan melayani masyarakat secara maksimal.
"Bos kita bukan Wali Kota, tapi rakyat Kota Pekanbaru," tutupnya.
