PEKANBARU - PSPS Pekanbaru harus menghadapi Persiraja Banda Aceh tanpa kehadiran bek andalan mereka, Jhon Edi Mena, dalam laga yang akan berlangsung di Stadion Kaharuddin Nasution pada 11 Februari mendatang.
Jhon Mena dipastikan absen setelah menerima kartu merah dalam pertandingan melawan Deltras FC pada Kamis (6/2/2025). Insiden bermula ketika Marsel Yusuf Usemahu melakukan tindakan tidak sportif, yang memicu emosi Jhon hingga keduanya terlibat perkelahian di lapangan. Akibatnya, wasit mengeluarkan kartu merah bagi kedua pemain.
Ketidakhadiran Jhon Mena menjadi pukulan bagi PSPS, mengingat perannya sebagai pemain kunci dalam skuad Askar Bertuah. Pelatih PSPS, Aji Santoso, mengaku menyayangkan absennya Jhon dalam laga penting ini. Namun, ia tetap optimistis dan menegaskan bahwa timnya akan mengandalkan pemain lain yang tersedia.
"Memang kartu merah yang didapat Jhon amat disayangkan, tetapi saya akan memanfaatkan semua pemain yang ada," ujar Aji, Jumat (7/2/2025).
Menurutnya, sepak bola adalah permainan kolektif, sehingga PSPS tidak bergantung pada satu pemain saja. "Hampir semua pemain berjuang untuk tim ini. Jadi saat menghadapi Persiraja, kami tetap akan bermain dengan pemain yang ada. Para pemain tidak perlu takut atau resah karena Jhon tidak ada," tegasnya.
Laga PSPS Pekanbaru kontra Persiraja Banda Aceh diprediksi akan berlangsung sengit, meski PSPS harus tampil tanpa salah satu bek andalannya.
