Pekanbaru - Dinas Kesehatan Provinsi Riau belum menerima laporan mengenai penemuan kasus Covid-19 setelah berakhirnya pandemi pada Senin (11/12/2023).
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru telah mengkonfirmasi adanya satu kasus positif Covid-19 yang terdeteksi pada tanggal 8 Desember 2023.
Kasus ini terungkap setelah pasien dengan inisial F menjalani pemeriksaan di RS Awal Bros Pekanbaru dan dinyatakan positif Covid-19. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Zainal Arifin, menyatakan, "Belum ada laporan masuk ke kita, nanti kami akan cross-check dengan pihak kota," pada Senin (11/12/2023).
Meskipun terdapat temuan baru kasus Covid-19 setelah berakhirnya pandemi, Zainal menegaskan kepada masyarakat agar tidak panik. Ia menjelaskan bahwa saat ini Covid-19 telah menjadi endemi, yang berarti sudah menjadi penyakit umum.
"Iya, tidak perlu panik, karena Covid-19 ini sudah menjadi penyakit endemi," ujarnya. Meski demikian, Zainal tetap mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, terutama penggunaan masker dan menjauhi kerumunan.
Zainal menegaskan bahwa hingga saat ini, tidak ada lonjakan kasus Covid-19 yang terlihat di Provinsi Riau. "Belum ada peningkatan, kasus harian kita juga tidak mengalami penambahan," kata Zainal.
Meskipun tidak ada lonjakan kasus Covid-19, Dinas Kesehatan Provinsi Riau tetap mengimbau agar masyarakat tetap waspada. Hal ini mengingat beberapa kota besar di Indonesia mencatat peningkatan akumulasi kasus Covid-19 setiap pekan dalam beberapa waktu belakangan.
Namun, sejak Covid-19 tidak lagi dianggap sebagai pandemi, tidak ada perlakuan khusus untuk pasien Covid-19. Bagi masyarakat yang mengalami gejala yang mengarah ke Covid-19, disarankan untuk mendapatkan perawatan di Puskesmas atau rumah sakit.
"Karena sudah menjadi endemi, penyakit Covid-19 ini sudah dianggap sama dengan penyakit lainnya. Tidak ada perlakuan dan penanganan khusus, Satgas juga sudah tidak ada lagi. Jadi, yang sakit silahkan berobat ke layanan kesehatan terdekat, sama seperti penyakit umum lainnya," katanya.
Sebagai informasi, kasus Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan kembali sejak akhir Oktober 2023. Terjadi peningkatan kasus dari sekitar 10-20 kasus per minggu menjadi 267 kasus per minggu pada pekan kemarin.
Kementerian Kesehatan RI telah mengonfirmasi kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia dan mengimbau masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan. Meskipun Indonesia telah memasuki fase endemi, masyarakat diingatkan untuk tetap waspada dan menggunakan masker mengingat adanya peningkatan kasus Covid-19, bahkan mencapai 200 kasus pada awal Desember 2023