PEKANBARU - Beredar kabar bahwa PT Ela Pratama Prakasa (EPP) menjadi pemenang lelang angkutan sampah Kota Pekanbaru untuk tahun 2025. Perusahaan yang pernah menangani pengangkutan sampah di Pekanbaru pada tahun 2023 ini disebut-sebut kembali terpilih setelah memenuhi seluruh persyaratan lelang.
Namun, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Reza Fahlevi, membantah adanya kepastian terkait pemenang lelang tersebut. "Saat ini lelang masih berproses," ungkap Reza pada Minggu (29/12/2024). Ia menegaskan bahwa proses lelang masih berada di tahap finalisasi, dan pihaknya belum menerima pengumuman resmi terkait pemenang.
Reza menjelaskan bahwa seluruh tahapan lelang telah diserahkan kepada UPT Persampahan. "Kami serahkan sepenuhnya kepada UPT Persampahan untuk menuntaskan proses lelang ini," tambahnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat, juga menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu pengumuman pemenang. "Kami belum tahu siapa pemenangnya. Sampai saat ini lelang masih berlangsung," ujarnya saat dimintai konfirmasi.
Diketahui, lelang angkutan sampah untuk tahun 2025 ini hanya mencakup masa kontrak selama enam bulan, yakni dari 1 Januari hingga akhir Juni 2025. Kebijakan ini diambil karena keterbatasan anggaran yang dimiliki Pemko Pekanbaru. Selain itu, pemerintah kota berencana mengubah sistem pengelolaan sampah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) pada paruh kedua tahun 2025.
Upaya konfirmasi juga dilakukan kepada Kepala Tata Usaha (KTU) UPT Persampahan DLHK, Novran Putra, terkait kabar PT EPP sebagai pemenang lelang. Namun, hingga berita ini diturunkan, Novran belum memberikan tanggapan resmi.
Pemko Pekanbaru berharap proses lelang ini segera selesai sebelum akhir tahun agar tidak terjadi kendala dalam pengangkutan sampah pada awal tahun 2025.
