Harga Komoditi Perkebunan di Provinsi Riau Minggu Ini Berfluktuasi, Pinang Kering Naik

Harga Komoditi Perkebunan di Provinsi Riau Minggu Ini Berfluktuasi, Pinang Kering Naik

PEKANBARU - Harga komoditi perkebunan di Provinsi Riau pada pekan ini mengalami fluktuasi. Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja, menjelaskan bahwa harga beberapa komoditas mengalami kenaikan, sementara beberapa lainnya mengalami penurunan.

Harga pinang kering (100%) di beberapa kabupaten seperti Kampar, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir, dan Kepulauan Meranti mengalami kenaikan dari pekan lalu. Saat ini, harga pinang kering mencapai Rp 5.143 per kilogram (kg), naik Rp 280 dari harga sebelumnya.

Selain itu, harga kopra mutu kering (100%) di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti juga mengalami sedikit kenaikan, yakni menjadi Rp 7.175 per kg, naik Rp 25 dari pekan lalu. Sementara harga tepung sagu basah tetap stabil di harga Rp 2.925 per kg di Kabupaten Siak, Indragiri Hilir, dan Kepulauan Meranti.

Namun, harga kelapa butiran di Kabupaten Kuansing, Kampar, dan Kepulauan Meranti mengalami penurunan sebesar Rp 81, menjadi Rp 4.690 per kg. Sementara harga Bokar (Bahan Olahan Karet Rakyat) tetap stabil di level Rp 15.000 per kg di Kabupaten Kampar, sama dengan harga minggu lalu.

"Fluktuasi harga ini sangat dipengaruhi oleh faktor permintaan dan pasokan komoditas di masing-masing daerah," ujar Defris Hatmaja, Kamis (19/12/2024). Ia berharap, harga-harga tersebut tetap stabil agar memberikan dampak positif bagi para petani dan pelaku industri perkebunan di Provinsi Riau.

Berita Lainnya

Index