PEKANBARU - Latihan membakar kalori tidak harus rumit atau memakan waktu berjam-jam di pusat kebugaran.
Sam Quinn, seorang pelatih kebugaran dari Nuffield Health berbagi beberapa latihan efektif yang dapat membantu Anda mencapai tujuan penurunan berat badan dengan mudah.
Dilansir dari New York Post, Senin (2/9/2024), Quinn menjelaskan, untuk menurunkan berat badan, orang dewasa harus menciptakan defisit sekitar 500 kalori per hari dari asupan kalori harian mereka. Meskipun kebutuhan kalori setiap orang berbeda, umumnya wanita memerlukan sekitar 1.500 kalori per hari, sementara pria sekitar 2.000 kalori.
Daripada berusaha membakar 500 kalori tersebut dengan olahraga, Quinn menyarankan pendekatan yang lebih mudah, yaitu potong 250 kalori dari makanan dan bakar 250 kalori lainnya dengan aktivitas fisik. Untuk itu, Quinn merekomendasikan enam latihan yang sederhana, tetapi sangat efektif.
Pertama adalah berjalan kaki. "Berjalan kaki itu gratis, mudah, dan sangat efektif dalam membakar kalori," kata Quinn.
Dengan melakukan sekitar 3.500 langkah sehari, Anda dapat membakar cukup banyak kalori tanpa merasa terbebani. Jalan kaki juga merupakan latihan yang berdampak rendah, cocok untuk mereka yang baru memulai perjalanan penurunan berat badan atau bagi mereka yang tidak bisa melakukan latihan berdampak tinggi.
Apabila Anda siap untuk meningkatkan intensitas, berlari juga merupakan pilihan yang baik. Berlari sejauh 4 kilometer dapat membakar sekitar 250 kalori. “Lari atau joging bukan hanya membakar kalori, tetapi juga meningkatkan kebugaran, kesehatan mental, dan komposisi tubuh,” kata Quinn.
Bagi yang lebih menyukai air, berenang adalah alternatif lainnya. Melakukan 35 putaran di kolam sepanjang 50 meter dapat memberikan latihan seluruh tubuh sambil melindungi sendi-sendi dari benturan yang biasa terjadi saat berlari.
Bersepeda, yang juga merupakan latihan berdampak rendah, juga dapat membantu membakar kalori sekaligus menguatkan otot-otot kaki. Bersepeda sejauh 12 kilometer dapat menjadi strategi yang efektif untuk membakar kalori tanpa memberikan tekanan berlebih pada tubuh.
Untuk hasil jangka panjang, Quinn merekomendasikan mengangkat beban. Meskipun tidak membakar kalori sebanyak latihan kardio, latihan kekuatan dapat meningkatkan massa otot yang pada akhirnya membantu Anda membakar lebih banyak kalori bahkan saat istirahat.
Terakhir, bagi mereka yang mencari latihan singkat tetapi intens, Quinn menyarankan high intensity interval training (HIIT) selama 25 menit.
“HIIT meningkatkan detak jantung dan memberikan tekanan tambahan pada otot, yang membantu membakar lebih banyak kalori dibandingkan dengan latihan yang lebih lambat seperti berjalan atau berenang,” kata Quinn.
Namun, Quinn mengingatkan latihan ini mungkin tidak cocok untuk orang dengan kondisi kesehatan tertentu.