Bagaimana Cara Mengobati Mpox?

Bagaimana Cara Mengobati Mpox?

PEKANBARU - Mpox atau cacar monyet adalah penyakit yang disebabkan oleh virus monkeypox. Penyakit tersebut saat ini sedang menjadi perhatian dunia, terutama di Indonesia.

Hingga Sabtu (17/8/2024), Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Indonesia melaporkan total kasus mpox telah mencapai 88 kasus. Dari jumlah tersebut, 87 pasien telah dinyatakan sembuh.

Penyebaran mpox di Indonesia tercatat di enam wilayah berikut ini.

- DKI Jakarta: 59 kasus.
- Jawa Barat: 13 kasus.
- Banten: 9 kasus.
- Jawa Timur: 3 kasus.
- Daerah Istimewa Yogyakarta: 3 kasus.
- Kepulauan Riau: 1 kasus.

Bagaimana Cara Mengobati Mpox?
Hingga saat ini, pengobatan khusus untuk mpox masih dalam tahap pengembangan. Saat ini, perawatan lebih berfokus pada mengurangi gejala dan mendukung pemulihan.

Orang yang terinfeksi mpox perlu mengikuti arahan dari fasilitas kesehatan. Penyakit ini biasanya bisa sembuh dengan sendirinya, dan gejalanya akan hilang seiring waktu.

Bagi mereka yang terkena mpox, sangat penting untuk minum cukup air, makan makanan bergizi, dan istirahat.

Jika perlu isolasi, menjaga kesehatan mental juga penting. Hal ini bisa dilakukan dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan, tetap berkomunikasi dengan orang yang dicintai melalui teknologi, berolahraga jika merasa cukup kuat, dan mencari dukungan kesehatan mental jika dibutuhkan.

Untuk menghindari infeksi lebih lanjut, penderita mpox sebaiknya tidak menggaruk kulit yang terkena. Ruam harus dirawat dengan cara mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuhnya, menjaga kulit tetap kering dan terbuka.

Jika harus berada di sekitar orang lain, ruam harus ditutup dengan pakaian atau perban. Ruam juga bisa dibersihkan dengan air steril atau antiseptik.

Gejala Mpox
Kelompok yang berisiko lebih tinggi mengalami gejala parah atau komplikasi, meliputi orang hamil, anak-anak, dan individu dengan gangguan kekebalan tubuh.

Gejala mpox umumnya berlangsung 2-4 minggu dan dapat sembuh sendiri, tetapi pada beberapa orang dapat menyebabkan komplikasi medis dan kematian, terutama pada mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah. Gejala umum mpox meliputi:

- Demam.
- Sakit kepala berat.
- Nyeri otot.
- Sakit punggung.
- Lemas.
- Pembengkakan kelenjar getah bening (di leher, ketiak, atau selangkangan).
- Ruam atau lesi kulit yang berkembang dari bintik merah menjadi lepuh berisi cairan, lepuh bernanah, hingga mengeras dan rontok.

Ruam biasanya muncul dalam 1-3 hari setelah demam, dengan lokasi yang sering ditemukan di wajah, telapak tangan, telapak kaki, mulut, alat kelamin, dan mata. Kadang-kadang, ruam mpox disalahartikan sebagai sifilis atau herpes.

Berita Lainnya

Index