PEKANBARU - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Indra menghadiri syukuran Hari Bhakti Adhyaksa ke-64. Acara berlangsung di Aula Lantai 3 Kantor Kajati Riau, Senin (22/7/2024).
Atas nama masyarakat dan Pemerintah Provinsi Riau, Indra menyampaikan ucapan selamat Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64 Tahun 2024. Ia berharap dengan bertambahnya usia ini, akan semakin memantapkan pengabdian dan sinergitas jajaran Korps Adhyaksa.
"Alhamdulillah pada hari ini dapat bersama-sama hadir pada syukuran dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64 Tahun 2024," kata Indra.
"Semoga semakin memantapkan pengabdian dan sinergitas jajaran Korps Adhyaksa dalam meningkatkan komitmen dalam melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat dalam bidang supremasi hukum," ujarnya.
Melalui peringatan Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64 Tahun 2024, Pj Sekdaprov Riau berharap Kejaksaan Tinggi Provinsi Riau semakin kuat dan senantiasa melindungi masyarakat Riau demi mewujudkan Riau yang lebih maju.
"Mari kita sama-sama saling mendukung dalam percepatan pembangunan di Provinsi Riau," pungkasnya.
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau Akmal Abbas menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh undangan yang telah hadir pada syukuran dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64. Ia mengatakan bahwa berbagai kegiatan telah dilakukan dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64.
"Bhakti Adhyaksa Ke-64 kita melakukan rangkaian kegiatan-kegiatan sosial masyarakat seperti donor darah, bakti sosial, bedah rumah, jalan santai dan sebagainya," ujarnya.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan tahunan Kejaksaan ini lebih diarahkan pendekatannya kepada masyarakat. Kemudian menjelaskan bahwa peringatan Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64 mengusung tema akselerasi Kejaksaan untuk mewujudkan penegakan hukum modern menuju Indonesia emas.
"Mari kita jadikan momentum Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64 ini sebagai titik tolak dan melakukan lompatan besar kinerja kita dalam semangat berkarya dan berinovasi dan melayani. saya meyakini Kejaksaan Tinggi Riau dapat menjadi pionir dalam mewujudkan penegakan hukum modern di Indonesia," pungkasnya.