PEKANBARU - Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) menyediakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional. Di tahun 2023, UMRI hanya bermitra dengan Malaysia. Di tahun 2024 ini melebar hingga ke Thailand dan Arab Saudi sebanyak 51 mahasiswa.
Aidil Haris selaku Ketua LPPM menyatakan minat mahasiswa terhadap program KKN Internasional tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya, terutama di Malaysia.
"Tahun lalu kami hanya menyediakan kuota 20 orang, di tahun ini mahasiswa meminta kuota 40 orang. Ternyata mahasiswa UMRI mempunyai softskill yang akan mereka terapkan di KKN Internasional ini," ujar Aidil, Kamis (30/5/2024).
Aidil mengatakan tujuan diadakannya KKN Internasional agar dapat meningkatkan indeks kerja dan memperkenalkan mahasiswa ke luar negeri.
"Tujuannya pertama sebagai upaya perguruan tinggi meningkatkan indeks kinerja kita di bidang pengabdian masyarakat. Kedua, memberikan bekal ilmu dalam skala internasional sehingga mahasiswa mengenal dunia luar jadi tidak hanya sekedar di dalam negeri saja dan nanti akan menjadi nilai tambah bagi mahasiswa," cakapnya.
Aidil berharap kepada mahasiswa yang KKN Internasional agar dapat memanfaatkan pengalaman dan ilmu selama di tempat pengabdian.
"Kita berharap mahasiswa dapat pengalaman yang berharga dan bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari," harapnya.
