PEKANBABRU - Institut Teknologi Bisnis Riau melakukan kunjungan lapangan ke Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru dalam rangka field trip untuk memahami lebih dalam tentang kebijakan bidang penanaman modal dan penyelenggaraan pelayanan administrasi penanaman modal. Kunjungan ini dilakukan pada hari Kamis (11/01/2024), di Kantor DPMPTSP Kota Pekanbaru.
Dalam kunjungan ini, delegasi dari Institut Teknologi Bisnis Riau bertemu dengan para pejabat dan staf DPMPTSP Kota Pekanbaru untuk mendapatkan informasi terkait kebijakan-kebijakan terkini dalam bidang penanaman modal di Kota Pekanbaru. Diskusi-diskusi berlangsung antara kedua belah pihak untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan tentang berbagai aspek terkait penanaman modal, termasuk prosedur administrasi dan regulasi yang berlaku.
Pihak Institut Teknologi Bisnis Riau sangat tertarik untuk mempelajari secara langsung bagaimana pemerintah daerah, khususnya Kota Pekanbaru, mengelola dan memfasilitasi investasi dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. Mereka berharap kunjungan ini akan memberikan wawasan yang lebih dalam dan praktis tentang proses penanaman modal di level lokal.
Mewakili Kepala DPMPTSP Kota Pekanbaru, Sekretaris DPMPTSP Pekanbaru Norpendike menyambut hangat kunjungan ini dan berkomitmen untuk memberikan informasi yang terperinci dan bermanfaat bagi para pengunjung. Mereka menjelaskan berbagai kebijakan dan inisiatif yang telah dilakukan oleh pemerintah Kota Pekanbaru untuk menciptakan lingkungan investasi yang kondusif dan memberikan pelayanan yang efisien kepada para investor.
"Kunjungan ini juga merupakan bagian dari upaya kolaboratif antara lembaga pendidikan dan pemerintah daerah dalam mengembangkan potensi ekonomi daerah dan menciptakan lapangan kerja yang lebih luas. Diharapkan, kerjasama semacam ini dapat terus ditingkatkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif di Kota Pekanbaru," ujarnya.
Setelah kunjungan berlangsung, kedua belah pihak sepakat untuk menjalin kerjasama lebih lanjut dalam bentuk program-program pelatihan, seminar, atau riset yang dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah. Ini menjadi langkah awal yang menjanjikan dalam mempererat hubungan antara dunia pendidikan dan pemerintahan dalam mendukung pembangunan ekonomi lokal yang berkelanjutan. (galeri)
