PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru segera membuka Forum Group Discussion (FGD) dengan sejumlah tokoh masyarakat untuk membahas model pembangunan kembali Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru.
Mereka bakal menentukan arah pembangunan yang akan dibangun di lahan eks gedung MPP Pekanbaru yang terbakar beberapa waktu lalu. Rencananya akan dibangun gedung MPP yang terintegrasi dengan alun-alun kota.
"Kemarin baru laporan akhir konsultan, belum di FGD kan. Dalam waktu dekat kita akan melakukan FGD," kata Kepala DPMPTSP Kota Pekanbaru, Akmal Khairi Kamis (04/01/2024).
Disampaikannya, nantinya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pekanbaru akan mengatur jadwal FGD dengan mengundang tokoh masyarakat, akademisi, hingga pihak lainnya yang terlibat dalam rancangan pembangunan.
Ia memastikan belum ada keputusan terkait bangunan apa yang kembali akan dibangun di lokasi tersebut. Mereka menanti hasil keputusan FGD untuk melanjutkan pembangunan.
"Belum (keputusan pembangunan), Kan kita bahas dulu nanti dengan tokoh masyarakat dan yang lain-lain hasil laporan akhir konsultan itu," tambahnya.
Sebelumnya Dinas PUPR sudah menuntaskan Detailed Engineering Design (DED) dari gedung baru untuk pelayanan di MPP Pekanbaru.
"Konsepnya gedung MPP itu agak ke belakang dari sebelumnya, sedangkan di bagian depan ada lapangan untuk masyarakat berkumpul," terang Pj Walikota Pekanbaru Muflihun.
Karena anggaran yang dibutuhkan besar, pemerintah kota berupaya mencari bantuan anggaran. Muflihun menyebut bahwa untuk pembangunan itu pemerintah kota meminta dukungan anggaran dari Pemerintah Provinsi Riau. Mereka juga meminta dukungan anggaran dari pemerintah pusat.
"Kita memang coba minta bantuan ke pusat, ke Pemprov, mudah-mudahan kita dibantu," ungkapnya.(Galeri)
