PEKANBARU (HALOBISNIS) - Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di trotoar dan memakai bahu jalan kembali dikeluhkan masyarakat terutama pengendara. Hal ini terlihat di Jalan Jendral Sudirman Ujung, tepatnya di sekitar kawasan Parit Belanda.
Selasa (1/7/2025), PKL sudah memadati lokasi tersebut. Mereka sudah mendirikan lapak semi permanen dari kayu dan terpal di atas trotoar. Ada juga beberapa yang berjualan menggunakan mobil di bahu jalan.
Kondisi ini sangat mengganggu kenyamanan lalu lintas dan pengendara yang melintas. Pasalnya banyak masyarakat yang ramai membeli dan parkir di bahu jalan.
Fauzan, salah seorang pengendara yang sering melintas di kawasan tersebut mengaku sangat kesal dengan kondisi ini. Menurutnya, PKL ini berpotensi menyebabkan kemacetan.
“Banyak masyarakat yang ramai membeli dan parkir di bahu jalan, ini tentu membuat jalan menjadi sempit dan berpotensi menyebabkan kemacetan,” ujar Fauzan.
Ia berharap Pemerintah Kota (Pemko) dapat mengambil tindakan tegas untuk menertibkan PKL yang berjualan di trotoar dan bahu jalan tersebut, serta memberikan solusi tempat yang legal untuk berjualan.
“Memang warga yang jualan di sini itu UMKM kecil, tapi kenyamanan dan keselamatan pengendara juga harus dipikirkan. Pemerintah harus adil kepada PKL dan pengendara, kita sarankan PKL ini ditertibkan dan diarahkan ke tempat-tempat yang lebih layak dan tidak mengganggu lalu lintas,” tuturnya.
