Pekanbaru - Kejadian Viral di Pekanbaru: Pertikaian Antara Juru Parkir dan Pengendara Motor, Puncaknya Minta Bayaran Parkir Rp4.000"
Sebuah video viral menampilkan pertikaian antara seorang juru parkir dan seorang pengendara motor di Kota Pekanbaru. Keduanya terlibat dalam adu mulut yang disertai saling merekam video satu sama lain.
Dalam video yang menjadi viral di media sosial, pengendara motor tersebut menyampaikan ketidakpuasan atas pelayanan yang diterimanya dari juru parkir. Bahkan, ia mengklaim bahwa dirinya 'dipelototi' oleh juru parkir tersebut.
Pengendara motor tersebut berulang kali menyatakan bahwa juru parkir yang bernama Frans tersebut tidak memiliki sikap dan pelayanan yang baik. Bahkan, ketika diminta membayar karcis parkir, pengendara motor tersebut dikenakan biaya sebesar Rp4.000, sementara tarif parkir sepeda motor di Pekanbaru seharusnya Rp2.000 menurut peraturan.
"Orang harus punya attitude. Abang pelototi orang itu tidak punya attitude namanya. Abang pelototi saya. Saya melihat Abang melototin saya. Nggak jelas banget," ungkap pengendara motor yang ternyata perempuan.
Di sisi lain, juru parkir tersebut membantah tuduhan melototi dan menyatakan bahwa ia hanya melihat saja. "Melotot gimana, melotot gimana. Manggil-manggil Dishub dia," ujar juru parkir tersebut.
Lebih lanjut, juru parkir tersebut mengklarifikasi bahwa mereka bekerja di bawah PT Yabisa, bukan Dishub. Kejadian ini terjadi di depan Indomaret yang berlokasi di depan Hotel Dafam Pekanbaru