PEKANBARU - Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih, Abdul Wahid dan SF Hariyanto, dijadwalkan akan dilantik pada 7 Februari 2025. Informasi ini disampaikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau setelah menerima arahan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui rapat daring.
Kepala Bagian Otonomi Daerah, Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, OK Doni, menyebutkan bahwa pelantikan gubernur dan wakil gubernur yang tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) akan dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2024. Perpres tersebut mengatur tata cara pelantikan kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024.
"Karena Pilkada gubernur dan wakil gubernur Riau tidak bersengketa di MK, pelantikan dijadwalkan pada 7 Februari 2025. Untuk bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota yang tidak bersengketa, pelantikan akan dilakukan pada 10 Februari 2025," ujar Doni, Selasa (14/1/2025).
Di Provinsi Riau, terdapat lima daerah yang hasil Pilkadanya tidak bersengketa, yaitu Kabupaten Indragiri Hulu, Kepulauan Meranti, Indragiri Hilir, Bengkalis, dan Pelalawan. Pemprov Riau diminta Kemendagri untuk mempersiapkan berbagai keperluan, termasuk paripurna penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih, serta pelantikan kepala daerah lainnya.
"Kami juga diminta mempersiapkan 11 item persyaratan yang harus diunggah melalui sistem aplikasi administrasi Kemendagri paling lambat tanggal 16 Januari. Persyaratan ini akan menjadi bahan Kemendagri untuk disampaikan kepada Presiden," jelas Doni.
Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2024 merupakan revisi dari Perpres Nomor 16 Tahun 2016, yang mengatur tata cara pelantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah. Sesuai Pasal 22A ayat 1, pelantikan gubernur dan wakil gubernur hasil Pilkada Serentak 2024 dilaksanakan serentak pada 7 Februari 2025. Sementara ayat 2 mengatur pelantikan bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota dilaksanakan serentak pada 10 Februari 2025.
Dengan persiapan yang matang, Pemprov Riau optimistis seluruh proses administrasi dan pelantikan akan berjalan lancar sesuai jadwal yang telah ditentukan. Pelantikan ini diharapkan menjadi awal baru untuk mewujudkan program-program pembangunan yang telah direncanakan demi kemajuan Provinsi Riau.