Pj Walikota Pekanbaru Soroti Peningkatan Kasus HIV, Razia Kos dan Hotel Melati Akan Dilakukan

Pj Walikota Pekanbaru Soroti Peningkatan Kasus HIV, Razia Kos dan Hotel Melati Akan Dilakukan

PEKANBARU - Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat, menyoroti peningkatan kasus HIV di wilayahnya yang menjadi perhatian serius menjelang akhir tahun 2024. Untuk menekan penyebaran HIV, Roni meminta Satpol PP Pekanbaru menggelar razia penyakit masyarakat (Pekat) di sejumlah penginapan, kos-kosan, wisma, dan hotel melati.

Menurut Roni, razia ini bertujuan untuk meminimalisir praktik-praktik asusila serta aktivitas negatif lainnya di tempat-tempat tersebut. "Kita akan melakukan razia di kos-kosan dan hotel melati karena banyak terjadi hal-hal negatif di sana, termasuk tindakan asusila," ujarnya pada Jumat (20/12/2024).

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Riau, kasus HIV di Pekanbaru mengalami peningkatan yang signifikan, terutama di kalangan pelajar. Lebih lanjut, Roni menyebut mayoritas kasus tersebut terkait dengan komunitas LGBT. "Ini menjadi perhatian kita semua. Kita akan mencari langkah-langkah terbaik dan membangun kerja sama dengan berbagai pihak untuk menangani masalah ini," tegasnya.

Data menunjukkan, jumlah kasus HIV di Kota Pekanbaru dari Januari hingga Oktober 2024 mencapai 434 kasus, sementara kasus AIDS tercatat sebanyak 130 kasus dalam periode yang sama. Dibandingkan dengan tahun 2023 yang mencatat 408 kasus HIV dan 165 kasus AIDS, ada peningkatan kasus HIV sebanyak 26 kasus meskipun data yang tersedia baru mencakup 10 bulan pertama tahun 2024.

Dengan adanya tren kenaikan ini, Pemkot Pekanbaru akan memperkuat upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS melalui sosialisasi, penertiban, serta penanganan terhadap komunitas berisiko tinggi.

Berita Lainnya

Index