PEKANBARU - Pawai Ta'aruf Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-49 Tingkat Kabupaten Bengkalis yang digelar di Kecamatan Mandau berlangsung dengan penuh kemeriahan pada Sabtu (14/12/2024) petang. Ribuan peserta dari seluruh desa di Bengkalis turut memeriahkan acara yang sarat nuansa religius ini. Para peserta, yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat, menampilkan miniatur khas daerah masing-masing. Miniatur ini menjadi simbol keberagaman budaya dan identitas tiap kecamatan yang turut berpartisipasi.
Pawai ta'aruf dilepas secara resmi oleh Bupati Bengkalis Kasmarni, didampingi Wakil Bupati H. Bagus Santoso dan Bupati Bengkalis ke-14, Amril Mukminin. Pelepasan peserta ditandai dengan pelepasan balon ke udara dan pengibaran bendera start.
Dalam sambutannya, Bupati Kasmarni menyampaikan rasa syukur dan bangga atas terselenggaranya pawai yang mencerminkan semangat persatuan dan kesatuan masyarakat Bengkalis. “Kami berharap, warna-warni kekayaan budaya yang ditampilkan dalam pawai ini dapat menjadi pemersatu serta mendukung terwujudnya Kabupaten Bengkalis yang Bermarwah, Maju, dan Sejahtera,” ujar Kasmarni. Ia juga menambahkan bahwa pawai ta'aruf merupakan wujud ekspresi sukacita masyarakat dalam menyambut MTQ. Selain menjadi ajang kreatif, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan motivasi kepada masyarakat untuk turut serta menyukseskan acara religius ini.
Rute pawai sejauh 2 kilometer dimulai dari Jalan Jenderal Sudirman (Simpang Geroga) dan berakhir di Astaka MTQ utama Kantor Camat Mandau. Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Anggota DPR RI Hj. Dewi Juliani, Ketua DPRD Bengkalis Septian Nugraha, Dandim 0303 Bengkalis Letkol Arh Irvan Nurdin, Wakapolres Bengkalis Kompol Faris Nur Sanjaya, serta beberapa pejabat lainnya.
MTQ tingkat Kabupaten Bengkalis dijadwalkan dibuka secara resmi oleh Bupati Kasmarni pada Ahad malam, menandai dimulainya rangkaian acara utama. Ajang religius ini diharapkan tidak hanya menjadi perlombaan, tetapi juga momen untuk mempererat kebersamaan dan mempromosikan nilai-nilai budaya serta keagamaan di Bengkalis.
