PEKANBARU - Roni Rakhmat yang baru dilantik sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru pada Selasa (3/12/2024), langsung bergerak cepat untuk melakukan koordinasi dengan seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, serta kepala bagian di Pusat Perkantoran Walikota Pekanbaru, Tenayan Raya, pada Rabu (4/12/2024).
Dalam pertemuan tersebut, Roni menyampaikan bahwa fokus Pemko Pekanbaru pada akhir tahun ini adalah untuk menyelesaikan semua pekerjaan, baik itu terkait keuangan, fisik, maupun permasalahan administratif lainnya yang masih tertunda.
"Karena beberapa hari lagi sudah masuk akhir tahun, tentu kita harus menyelesaikan semua pekerjaan, baik yang terkait dengan keuangan, proyek fisik, maupun masalah lainnya," ujar Roni Rakhmat.
Roni juga menegaskan bahwa dirinya tidak ingin ada kendala yang menghambat penyelesaian tugas di Pemko Pekanbaru. "Tentu ini harus kita kejar sesuai dengan aturannya," lanjutnya.
Sebagai langkah pertama, Pj Walikota Roni Rakhmat menyatakan akan segera melakukan evaluasi terhadap jabatan-jabatan yang kosong, salah satunya jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) yang saat ini mengalami kekosongan pasca penangkapan Risnandar Mahiwa. Roni menegaskan, bahwa ia akan segera mengusulkan pejabat pengganti sementara untuk mengisi kekosongan tersebut.
"Jadi ini akan kita evaluasi dalam waktu dekat, segera kita usulkan siapa yang akan diusulkan untuk Plh dan seterusnya menjadi Plt," katanya.
Selain jabatan Sekda, Roni juga berencana untuk mengisi jabatan Kepala Bagian Umum yang juga saat ini kosong. "Jadi, jabatan-jabatan kosong ini akan kita rapatkan hari ini, kita dudukkan, kemudian kita usulkan ke Kemendagri, karena harus ada persetujuan dari Kemendagri untuk menunjuk pejabat Plt," jelasnya.
Dengan langkah cepat yang diambil oleh Roni Rakhmat, diharapkan pemerintahan di Pekanbaru dapat terus berjalan dengan baik meski dalam masa transisi setelah penangkapan Pj Walikota sebelumnya. Pj Walikota yang baru berharap dapat mempercepat pemulihan stabilitas pemerintahan dan memastikan pelayanan publik tetap berjalan tanpa hambatan.
Rencana dan koordinasi tersebut menunjukkan komitmen Roni untuk mewujudkan pemerintahan yang efektif dan efisien, serta menyelesaikan tugas-tugas pemerintahan yang tertunda di akhir tahun anggaran 2024.