PEKANBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru kembali mengadakan debat publik kedua dalam rangka Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru 2024. Acara yang berlangsung di Hotel Pangeran pada Kamis (21/11/2024) ini, menjadi ajang bagi para calon untuk menyampaikan visi dan misi mereka dalam membangun Kota Pekanbaru ke depan.
Debat publik kedua ini mengangkat tema "Membangun Kota Pekanbaru yang Sehat, Cerdas, dan Berdaya Saing serta Tata Kelola Pemerintahan yang Baik dan Profesional." Tema ini relevan dengan kebutuhan Pekanbaru sebagai kota yang terus berkembang dan menjadi pusat perekonomian di Provinsi Riau.
Debat dimulai pukul 20.00 WIB dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube KPU Kota Pekanbaru, memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyaksikan secara langsung diskusi dan argumen para calon. Debat berlangsung dalam format enam segmen dengan durasi 180 menit, yang dipandu oleh moderator Zackia Arfan dari televisi nasional.
Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota yang Ikut Debat
Lima pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru 2024 yang akan mengikuti debat ini adalah:
- Pasangan Nomor Urut 1: Muflihun-Ade Hartati dengan jargon "Bertuah", yang diusung oleh PAN, Gerindra, Perindo, PSI, dan Gelora.
- Pasangan Nomor Urut 2: Intsiawati Ayus-Taufik Arrakhman dengan jargon "Intan", yang diusung oleh Hanura dan PKB.
- Pasangan Nomor Urut 3: Ida Yulita Susanti-Kharisman Risanda dengan jargon "Idaman", yang diusung oleh Golkar dan PDI-P.
- Pasangan Nomor Urut 4: Edi Nasution-Dastrayani Bibra dengan jargon "Paten", yang diusung oleh Nadem dan PPP.
- Pasangan Nomor Urut 5: Agung Nugroho-Markarius Anwar dengan jargon "Aman", yang diusung oleh PKS dan Demokrat.
Tantangan untuk Membangun Kota yang Sehat dan Berdaya Saing
Dalam debat ini, setiap pasangan calon berkesempatan untuk menyampaikan pandangan mereka tentang berbagai isu yang menjadi perhatian publik, termasuk peningkatan kualitas kesehatan, pendidikan, infrastruktur, serta pengelolaan sumber daya manusia dan alam yang lebih baik. Masing-masing paslon juga akan memaparkan rencana mereka untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan profesional di Kota Pekanbaru.
Debat publik ini menjadi kesempatan penting bagi warga Pekanbaru untuk lebih memahami visi, misi, dan program kerja yang ditawarkan oleh para calon. Selain itu, KPU Kota Pekanbaru juga berharap masyarakat semakin aktif dan sadar untuk memilih calon pemimpin yang tepat pada Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.
Dengan tema yang fokus pada pengembangan kota yang sehat, cerdas, dan berdaya saing, debat ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai langkah-langkah yang akan diambil oleh para kandidat untuk membawa Pekanbaru ke arah yang lebih baik.