PEKANBARU - Kebakaran hebat terjadi di Hotel Benteng yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Delima, Kecamatan Binawidya, Pekanbaru pada Sabtu, 9 November 2024, dini hari. Kebakaran ini menghanguskan empat lantai bangunan hotel, dimulai dari satu kamar di lantai 4 yang kemudian merembet ke lantai-lantai di bawahnya.
Koordinator Bagian Komunikasi dan Informasi Dinas Pemadam Kebakaran Pekanbaru (DPKP), Duul Gammar, mengungkapkan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Api pertama kali muncul dari kamar di bagian depan lantai 4 dan dengan cepat menyebar ke lantai 3, 2, dan 1. Duul menjelaskan bahwa yang terdampak kebakaran adalah bagian depan hotel, termasuk kamar di lantai 4, 3, dan 1.
Kebakaran tidak hanya merusak bangunan hotel, tetapi juga hampir menghanguskan sebuah mobil sedan BMW yang terparkir di depan hotel. Beruntung, hanya bagian bawah mobil yang terbakar, dan mobil tersebut berhasil diselamatkan.
Penyebab pasti kebakaran masih belum diketahui. Namun, Duul menyatakan bahwa api diperkirakan berasal dari lantai 4 dan menyebar ke bawah melalui dinding penahan panas bangunan hotel.
Saat kebakaran terjadi, ada sekitar 70 tamu yang menginap di hotel tersebut. Para tamu hotel tidak menyadari adanya kebakaran karena api mulai dari bagian depan dan tidak langsung menyebar ke area lain. Dalam upaya pemadaman, pihak pemadam kebakaran fokus pada penyelamatan pengunjung dan mengisolasi mereka ke tempat yang aman.
Untuk memadamkan api, DPKP Pekanbaru mengerahkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran, yang terdiri dari lima mobil tangki, satu mobil rescue, dan satu mobil komando. Proses pemadaman berlangsung lebih dari dua jam, dimulai pada pukul 02.24 WIB dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.02 WIB.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, kerugian material diperkirakan mencapai sekitar Rp800 juta.
Kejadian ini kembali mengingatkan akan pentingnya sistem proteksi kebakaran yang baik di gedung-gedung publik untuk mencegah dampak yang lebih besar, serta kecepatan dalam melakukan evakuasi dan pemadaman.