PEKANBARU - PSPS Pekanbaru ditahan imbang 0-0 oleh Bekasi City. PSPS yang bermain di kandang sendiri Stadion Kaharuddin Nasution, Kamis (13/11/2025) gagal meraih poin penuh dan dipaksa berbagi poin.
Menanggapi hal itu, Pelatih Kepala PSPS Pekanbaru, Aji Santoso mengaku kecewa dengan hasil imbang tersebut. Menurutnya, imbang di laga kandang bukanlah hasil yang bagus.
"Kita tadi sudah menyatakan kepada seluruh pemain bahwa pertandingan ini adalah refund, dimana kita kalah 4-0 di pertandingan pertama," ungkap Aji.
Ia menyebut, ada beberapa peluang yang seharusnya bisa gol dan membawa kemenangan untuk PSPS. Namun karena faktor sehingga peluang itu gagal menjadi gol.
"Setidaknya ada tiga peluang yang bisa jadi gol, pertama tendangan Rafly Selang yang sudah mengarah ke gawang tapi masih kena kiper, kemudian Asir Asiz namun tendangannya naik dan satu lagi Reyhan Furdaus yang kena tiang gawang. Itu sangat disayangkan, tapi itulah sepakbola," jelasnya.
Meski gagal meraih tiga poin penuh, kata Aji, dirinya sangat mengapresiasi kerja keras seluruh pemain PSPS. Ia bahkan dalam laga itu hanya memainkan pemain lokal.
"Saya sangat apresiasi seluruh pemain yang sudah kerja keras di lapangan. Walaupun semuanya pemain lokal kecuali Christian Alex di lima menit terakhir saya mainkan. Tapi pemain sudah menunjukkan bermain dengan maksimal," katanya.
Hasil imbang yang diraih skuad Askar Bertuah tersebut menempatkan PSPS berada di posisi ke-6 dengan total 13 poin. PSPS naik satu peringkat dari posisi ke-7 yang sebelumnya mengumpulkan 12 poin.
Sementara Bekasi City yang berada di posisi ke-4 dengan 15 poin. Bekasi City turun peringkat dari posisi ketiga setelat digusur Sumsel United dengan total 17 poin. Sedangkan posisi puncak klasemen masih ditempati Garudayaksa dengan 23 poin.