SURAKARTA, HALOBISNIS -- Kick off Liga 3 Nusantara 2025/2026 grup B, menjadi cerita manis bagi Pekanbaru FC. Skuad berjuluk Laskar Hangtuah ini berhasil mempecundangi lawannya Tri Brata Raflesia Bengkulu dengan skor tipis 1-0.
Ahad (30/11/2025), Stadion Kota Barat Surakarta menjadi saksi kemenangan Suhendra Eka Saputra dkk.
Ali Muhammad Ichsan menjadi pembeda laga perdana petang kemaren. Ia berhasil mengoyak jala lawan yang dikawal Muh Asyurah Al Faqih.
Unggul lebih cepat membuat Pekanbaru FC tim besutan Miskardi mendominasi permainan atas tim yang dilatih M Nasir ini. 
Duet Aidun Sastra dan Resa Aditya Nugraha di lini tengah berhasil mengatur irama permainan. Barisan pertahanan Pekanbaru FC yang diperkuat Suhendra Eka Saputra (Icak) , Jodi Kustiawan, dan Muhammad Raffa Raditya Abdurraahman juga sangat kokoh.
“Alhamdulillah, secara hasil saya puas atas kerja keras anak-anak di laga ini. Terima kasih telah berjuang secara tim,” ujar mantan pelatih PSPS Pekanbaru ini.
Pelatih Pekanbaru FC ini mengatakan meski meraih hasil positif tetap akan ada evaluasi untuk menghadapi laga kedua melawan Perserang Kamis 4 Desember 2025.
Senada kapten tim Suhendra Eka Saputra bersyukur timnya berhasil mendapatkan tiga poin. " Alhamdulillah, semoga hasil positif ini berlanjut. Mohon doa dan dukungan masyarakat Pekanbaru dan Riau,” ujarnya.
Ya, perjalanan masih panjang, seluruh pemain harus tetap membumi. Karena kompetisi ini berbeda dengan sebelumnya.Untuk diketahui,pada Liga 3 Nusantara ini memainkan tiga babak.
Pada babak pendahuluan ini Pekanbaru FC yang tergabung dalam grup B, setelah kontra Tri Brata Raflesia, Pekanbaru FC akan melawan Perserang di Stadion Sriwaru, Kamis (4/12/2025), lalu kontra Persikota, Senin (8/12/2025) , lalu 13 Desember 2025 melawan PSGC Ciamis dan laga pamungkas babak permulaan Rabu 17 Desember 2025 kontra Persitara .
Putaran kedua berlangsung 20 Desember 2025-4 Januari 2026.Dan putaran ketiga 8 Januari -25 Januari 2026.
Format Kompetisi dan Aturan Degradasi
Liga 3 Nusantara 2025-2026 diikuti oleh 24 tim peserta yang dibagi ke dalam empat grup, di mana setiap grup diisi oleh enam tim.
Kompetisi ini menggunakan format sentralisasi dan akan dimainkan dalam tiga putaran di babak grup.
Mekanisme Promosi dan Degradasi:
Promosi: Hanya masing-masing juara grup (total empat tim) yang akan melaju ke babak Semifinal.
Bertahan: Tim yang menempati peringkat kedua hingga kelima di setiap grup akan bertahan di Liga Nusantara untuk musim berikutnya.
Degradasi: Tim yang berada di posisi keenam (juru kunci) di masing-masing grup akan otomatis terdegradasi ke kasta di bawahnya.
Sementara itu, Babak Semifinal dan Final akan dimainkan dengan format dua leg.
