PEKANBARU (HALOBISNIS) - Plt Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Edward Riansyah menyebut, progres pembukaan simpang sebidang di Jalan Arifin Ahmad–Jenderal Sudirman terus dikebut.
Saat ini, kata pria yang akrab disapa Edu ini, pekerjaan sudah memasuki tahap pembersihan lokasi dengan menggunakan alat berat.
Edu menyampaikan bahwa alat berat sudah diturunkan untuk membersihkan dan meratakan tanah yang akan menjadi jalur baru pada simpang tersebut.
"Sudah masuk tahap pembersihan lokasi. Setelah itu baru dilakukan pemadatan," ujarnya, Rabu (19/11/2025).
Setelah proses pemadatan selesai, kontraktor akan melanjutkan pekerjaan dengan pemasangan base atau lapisan pondasi bawah permukaan jalan.
Edu optimistis, jika tidak ada hambatan, pekerjaan simpang sebidang ini dapat diselesaikan tahun ini.
Ia menyebu, simpang sebidang tersebut dibangun untuk mengurai kemacetan di kawasan Purna MTQ, terutama pada jam sibuk. Pemko Pekanbaru menargetkan jalur baru ini bisa mulai dibuka jelang akhir 2025.
Dengan berfungsinya simpang baru ini, kendaraan yang melintas di depan Kawasan Purna MTQ tidak perlu lagi memutar di depan Samsat Riau.
Arus kendaraan bisa langsung berbelok menuju Jalan Arifin Ahmad. Kebijakan ini, lanjut Edu diharapkan mampu mengurangi kepadatan di dua titik putaran (U-turn) yang selama ini kerap menjadi sumber kemacetan, yakni di depan Samsat dan di depan Koki Sunda.
