PEKANBARU (HALOBISNIS) - Proses pendaftaran Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat SMP negeri di Kota Pekanbaru sudah ditutup kemarin, Kamis (26/6/2025).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Abdul Jamal meminta masyarakat untuk tetap tenang dan menunggu pengumuman resmi yang akan disampaikan pada 28 Juni mendatang.
“Kami minta masyarakat bersabar, khususnya yang mendaftar melalui jalur domisili. Saat ini sistem masih bergerak, data masih bisa berubah. Jangan panik kalau nama anak belum muncul di sekolah pilihan pertama,” ujar Jamal, Jumat (27/6/2025).
Jalur domisili masih menjadi yang paling banyak diminati. Dari total kuota 5.329 siswa di SMP negeri, jumlah pendaftar jalur ini sudah mencapai 7.906 hingga 25 Juni. Secara keseluruhan, Dinas Pendidikan memperkirakan ada sekitar 17 ribu lulusan SD tahun ini, sementara daya tampung SMP negeri hanya sekitar 9 ribu. Sisanya diarahkan ke sekolah swasta.
“Kalau tidak diterima di pilihan pertama, jangan putus asa. Sistem memungkinkan memilih dua sekolah negeri dan satu swasta. Silakan periksa peluang di pilihan kedua atau ketiga,” kata Jamal.
Terkait persyaratan domisili, Jamal menegaskan bahwa kartu keluarga (KK) harus berdomisili minimal satu tahun. “Banyak yang menanyakan soal KK yang baru 8 bulan. Aturan ini berlaku secara nasional dan harus kita ikuti,” tegasnya.
Jika nantinya ditemukan kejanggalan, seperti siswa yang rumahnya dekat tapi tidak diterima, sementara yang jauh diterima, pihaknya akan melakukan evaluasi pasca pengumuman.
"Jangan cemas, tunggu sampai pengumuman resmi," katanya.
