JAKARTA - Pemerintah tengah membangun jalan tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap (Getaci) dan akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia dengan total 206,65 km, yang melintas dua provinsi yaitu Provinsi Jawa Barat (171,40 km) dan Provinsi Jawa Tengah (35,25 km).
Dikutip dari laman Simpul KPBU Kementerian PUPR, pembangunan jalan tol Getaci bertujuan untuk menghubungkan Jawa Barat dengan Jawa Tengah serta mendukung pariwisata di kedua provinsi tersebut.
Jalan tol Getaci merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dibangun dengan nilai investasi sebesar Rp56 triliun. Proyek jalan tol ini merupakan gabungan Konsorsium PT Jasa Marga (Persero) Tbk., PT Waskita Karya (Persero) Tbk., PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk., PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., dan PT Jasa Sarana - PT Daya Mulia Turangga - Gama Group.
Adapun jangka waktu kerja sama proyek tersebut memiliki masa konsensi 40 tahun sejak Surat Perintah Mulai Kerja. Pembangunan jalan tol ini terbagi sebanyak 4 seksi selama dua tahap. Pada tahap pertama ditargetkan selesai tahun 2024, yang rencananya akan merampungkan seksi 1 dan 2, sedangkan tahap kedua akan menyelesaikan seksi 3 dan seksi 4 dengan target selesai tahun 2029.
Rincian Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,20 km, Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya sepanjang 50,32 km, Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan sepanjang 76,78 km, dan Seksi 4 Patimuan-Cilacap sepanjang 34,35 km. Sementara untuk rencana tarif dari Gedebage ke Cilacap mencapai Rp418.466, dengan pergitungan proyeksi tarif sebesar Rp2.025 per km dikali total panjang tol Getaci. ***
