Pekanbaru - Puteri Indonesia Pariwisata 2020, Jihane Almira mengaku tak melakukan diet atau pola makan khusus, ia tetap makan enak yang diimbangi dengan olahraga. Menurut pemeran dalam film #OOTD ini hidup seimbang menjadi salah satu prioritasnya.
"Balance is key, semua yang baik untuk tubuh tentu dijalankan. Olahraga, fair diet, 2-3 liters water per day. Tapi selain olahraga, yang aku lakukan simply fair diet. Aku sebut fair diet karena ada kalanya kita pengen makan bebas tanpa terpatok healthy diet yang mungkin terkesan tastless, boring, dan monoton," ucap Jihane kepada CANTIKA, Kamis, 11 Januari 2024.
Menurut Jihane, Seringkali pikiran dan tubuh menjadi tertekan yang malah tidak bikin sehat baik untuk tubuh maupun mental. "Kalau aku, misalnya sudah tau asupan hari ini dominan unhealthy, artinya aku harus balance dengan makanan yang bergizi keesokan harinya untuk detoks dan mencukupi gizi yang tidak didapatkan kemarinnya."
"And also artinya olahraga aku harus double, yang penting kesadaran dan bagaimana cara mengantisipasinya. But it works differently for everyone," tambah dia.
Diet yang dilakukan Jihane, jika melansir laman Healthline, umumnya pola makan sehat terdiri dari banyak buah dan sayur segar serta membatasi makanan olahan. Namun tanyakan kepada dokter atau ahli diet Anda untuk mendapatkan nasihat tentang cara membuat perubahan pola makan yang lebih spesifik untuk meningkatkan kesehatan Anda.
Pola makan seimbang memberi tubuh Anda nutrisi yang dibutuhkan agar berfungsi dengan benar. Untuk mendapatkan nutrisi yang Anda butuhkan, sebagian besar kalori harian Anda harus berasal dari buah dan sayuran segar, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, protein tanpa lemak
Sementara itu, jumlah kalori dalam suatu makanan mengacu pada jumlah energi yang tersimpan dalam makanan tersebut. Tubuh Anda menggunakan kalori dari makanan untuk berjalan, berpikir, bernapas, dan fungsi penting lainnya.
Rata-rata orang membutuhkan sekitar 2.000 kalori setiap hari untuk menjaga berat badannya, namun jumlahnya akan bergantung pada usia, jenis kelamin, dan tingkat aktivitas fisik.
Laki-laki cenderung membutuhkan lebih banyak kalori dibandingkan perempuan, dan orang yang berolahraga membutuhkan lebih banyak kalori dibandingkan orang yang tidak.