KUANSING (HALOBISNIS) - Sebanyak 9 jalur berhasil melaju ke putaran final atau hari final pada Festival Pacu Jalur (FPJ) Tradisional Rayon III Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) di Tepian Rajo Pangean, yang digelar, Senin (7/7/2025) siang ini.
Adu gengsi kampung atau kecamatan bakal tersaji di putaran final Rayon III Tepian Rajo Pangean ini. Pasalnya, masing-masing kecamatan meloloskan jalurnya. Mulai dari Hulu Kuantan hingga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Ada sembilan kecamatan yang meloloskan jalurnya.
Dari Hulu Kuantan menyisakan jalur Singa Kuantan dari Sungai Pinang. Sedangkan Kuantan Mudik diwakili jalur Toduang Biso Rimbo Piako dari Pebaun Hilir. Dan ada jalur Pangeran Fortuna dari Pulau Rumput mewakili Gunung Toar. Beranjak ke hilir, ada jalur Rajo Tunggal dari Seberang Taluk mewakili Kuantan Tengah. Dan Singa Ngarai dari Pulau Kalimanting mewakili Kecamatan Benai.
Terus ke hilir. Ada jalur Tuah Putri Kuntum Bunga Andini dari Kepala Pulau mewakili Kuantan Hilir. Dari Inuman, ada jalur Panglimo Hitam Bintang Nagori dari Ketaping. Kecamatan Cerenti diwakili Alam Cahayo Tuah Nagori dari Sikakak. Terakhir, ada satu jalur dari Kabupaten Inhu. Jalur itu bernama Tuah Keramat Bukit Embun dari Gumanti Peranap Inhu.
Dari hasil pencabutan undian hari keempat atau hari final, Senin pagi, laga-laga seru bakal tersaji. Mereka akan berpacu untuk menjadi adu cepat. Mempertaruhkan nama kampungnya.
Diawali hilir yang mempertemukan jalur andalan Cerenti, Alam Cahayo Tuah Nagori ditantang jalur andalan Kuantan Mudik, Toduang Biso Rimbo Piako.
Hilir kedua mempertemukan jalur Panglimo Hitam Bintang Nagori dari Inuman berlawanan dengan Singa Kuantan dari Hulu Kuantan.
Hilir ketiga juga seru. Mempertemukan jalur Pangeran Fortuna dari Gunung Toar ditantang jalur Tuah Keramat Bukit Embun dari Inhu.
Terakhir, mempertemukan jalur Singa Ngarai dari Benai ditantang jalur Rajo Tunggal dari Kuantan Tengah. Selanjutnya, jalur Tuah Putri Kuntum Bunga Andini dari Kuantan Hilir mendapat undian menang tanpa ada lawan alias bye.
Ketua Panitia Serma Syakarni mengucapkan selamat kepada jalur-jalur yang berhasil melaju ke hari final. Dan dipastikannya lahir juara baru di Tepian Rajo Pangean setelah sang juara bertahan dua tahun berturut-turut, Rajo Bujang, kalah.
"Di hari final ini ada beberapa putaran, kami mengingatkan jalur-jalur disiplin. Kami berharap jangan ada yang mengulur waktu," ujar Serma Syakarni mengingatkan.
Koordinator Sekretariat Panitia Zul Fahmi Abdah menyampaikan bahwa tahun ini, pacu di Tepian Rajo Pangean terbilang istimewa. Dari juara 1 sampai dengan 10, diwakili sepuluh kecamatan.
"Masing-masing kecamatan, ada satu jalurnya di putaran final ini," ujar Zul Fahmi saat membuka technical meeting.
Namun diakuinya, tuan rumah tidak ada meloloskan jalurnya di hari keempat ini. Dan pihaknya sebagai panitia tentu siap melaksanakan pacu jalur hingga tuntas dan melahirkan sang juara.
"Pangean tahun ini tidak ada yang lolos jalur ke hari final. Dan kami siap menjadi penyelenggara terbaik untuk semua," katanya.