Debat Capres Perdana Diwarnai Saling Serang, Namun Dinilai Tidak Seru oleh Masyarakat

Rabu, 13 Desember 2023 | 10:39:06 WIB
foto : istimewa

Pekanbaru - Debat Capres Pertama: Saling Serang Para Calon Presiden, Warga Nilai Tidak Seru

Debat perdana calon presiden (capres) di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Selasa (12/12/2023) malam berlangsung lebih panas dari yang diantisipasi sebelumnya. Para calon presiden, khususnya Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, saling serang sejak awal hingga berbagai isu, bahkan membuka kartu-kartu tersembunyi mereka. Di tengah suasana panas, pendukung masing-masing pasangan turut memberikan dukungan dengan teriakan dan sorakan.

Debat capres kali ini mengangkat tema 'Hukum, HAM, Pemerintahan, Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi' dan dipandu oleh dua moderator, Ardianto Wijaya dan Valerina Daniel dari TVRI. Meskipun sebelas panelis hadir, namun mereka hanya menjadi saksi karena pertanyaan mereka dibacakan oleh moderator dan tidak diizinkan memberikan tanggapan atau pertanyaan lanjutan.

Prabowo menunjukkan jurus-jurus pencak silatnya dalam merespons jawaban Anies terkait rendahnya kepercayaan publik terhadap partai politik. Suasana semakin memanas ketika Anies dan Prabowo saling bertukar argumen mengenai demokrasi dan peran partai oposisi. Ganjar Pranowo ikut mengomentari debat tersebut dengan menyatakan bahwa Anies dan Prabowo sedang membuka kartu masing-masing.

Warga memberikan respons beragam terhadap debat tersebut. Sebagian merasa bahwa suasana debat kurang meriah dan tidak sesuai dengan musim pemilu, sementara yang lain menyatakan bahwa debat ini kurang edukatif dan lebih cenderung pada saling menjatuhkan satu sama lain. Beberapa warga juga mengkritisi format debat yang tidak melibatkan panelis secara langsung.

Meskipun ada perbedaan pendapat di kalangan masyarakat mengenai keseruan dan kebermanfaatan debat tersebut, namun perdebatan sengit antara para calon presiden telah menciptakan dinamika politik yang menarik dalam pesta demokrasi menjelang pemilihan presiden.

Terkini