PEKANBARU - Zulkifli Hasan kembali terpilih secara aklamasi menjadi ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) periode 2024-2029 pada kongres ke-6 PAN di Hotel Kempinski, Jakarta, Jumat (23/8/2024) malam. Pria yang disapa Zulhas itu berkomitmen akan menjadi PAN sebagai partai besar dan masuk tiga besar di Pemilu 2029.
"Matahari (lambang PAN) itu kan tidak tanya-tanya, kamu orang mana ya, kamu agama apa, enggak ada. Itulah PAN, sangat terbuka, dan berpikir sangat maju. Mudah-mudahan dengan kekompakan, kebersamaan kawan-kawan. Kita bisa tembus empat besar atau tiga besar," ujar Zulhas seusai dipilih secara aklamasi jadi Ketum PAN 2024-2029.
Zulhas juga mengapresiasi kepercayaan yang diberikan seluruh kader PAN kepada dirinya. Dia berkomitmen untuk menjadi PAN sebagai partai modern, terbuka dan partai yang menggembirakan sehingga bisa diterima semua kalangan khususnya kaum muda.
"Saya percaya dengan soliditas, dengan kebersamaan, dan teman-teman tahu bagaimana kader-kader PAN sekarang begitu kreatif. Mulai dari acara, selalu. Cara pandang modern, maju, terbuka. Partai itu menggembirakan, partai itu menyenangkan. Itu saya kira kami diterima oleh kalangan muda," ungkap Zulhas.
Zulhas juga memastikan struktur kepengurusan baru bakal banyak diisi oleh kader muda PAN. Dalam waktu kurang dari seminggu, kata dia, struktur kepengurusan DPP PAN periode 2024-2029 segera terbentuk.
Sementara itu, Ketua SC Kongres ke-6 PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan dalam rapat pleno ke-5, diputuskan secara aklamasi, Zulhas kembali menjadi ketum PAN 2024-2029. Hal tersebut seusai dengan aspirasi seluruh DPW, 38 DPW dan 514 DPD.
Selain itu, kongres ke-6 PAN juga sudah memutuskan Hatta Rajasa menjadi ketua dewan penasihat PAN 5 tahun ke depan. Sementara untuk struktur kepengurusan baru PAN, kongres memberikan mandat kepada Zulhas untuk membentuknya.
"Untuk kepengurusan, nanti sebagai formatur tunggal Zulhas akan menyusun pengurus dan nanti akan diserahkan kepengurusan baru DPP PAN periode 2024-2029 ke Kemenkumham. Masih ada sisa waktu sekitar 30 hari kan, masih ada sisa waktu, masih lama," pungkas Viva.