NEWCASTLE (HALOBISNIS) - Pelatih Manchester City Pep Guardiola terlihat kehilangan kesabaran setelah tim asuhannya tumbang 1-2 dari Newcastle United pada lanjutan Liga Inggris, Ahad (23/11/2025) dini hari WIB.
Seusai laga, pelatih berusia 54 tahun itu terlibat adu argumen dengan Bruno Guimaraes, perangkat pertandingan, bahkan seorang juru kamera.
City pulang dari St James’ Park dengan kekecewaan mendalam setelah dua gol Harvey Barnes pada babak kedua memaksa mereka menelan kekalahan. Laga tersebut juga diwarnai kontroversi yang membuat para pemain dan staf Man City merasa dirugikan.
Pada babak pertama, City menilai seharusnya mereka mendapat hadiah penalti ketika Phil Foden dijatuhkan Fabian Schar, tetapi wasit tidak menggubris protes tersebut. Situasi semakin memanas setelah gol kedua Barnes disahkan, meski terdapat dugaan Donnarumma lebih dulu dilanggar dan Guimaraes berada dalam posisi offside dalam proses serangan.
Walau demikian, gol itu tetap disahkan dan menjadi penentu kemenangan Newcastle dalam duel panas di kawasan timur laut Inggris.
Begitu pertandingan berakhir, Guardiola langsung mendekati Guimaraes dan terlihat terlibat diskusi sengit. Tak lama kemudian, ia menghampiri wasit Sam Barrott beserta asistennya untuk menyampaikan protes. Bahkan, sebuah kamera menangkap momen ketika Guardiola terlihat memarahi seorang juru kamera yang sedang merekamnya.
Saat ditanya BBC terkait obrolannya dengan perangkat pertandingan, Guardiola enggan berkomentar panjang. “Tidak ada pertanyaan, semuanya baik-baik saja,” jawabnya singkat.
Sementara kepada Sky Sports, ia menegaskan percakapannya dengan Guimaraes bersifat pribadi. “Saya bilang dia pemain yang hebat, tetapi sisanya untuk urusan pribadi. Semua baik-baik saja,” ujar Guardiola.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi City, yang berharap dapat menekan Arsenal jelang derbi London Utara keesokan harinya. Meski sempat tampil dominan dan memiliki peluang sebelum mencetak gol pada menit ke-68, The Citizens gagal membawa pulang poin.
Dengan hasil tersebut, Manchester City turun ke peringkat ketiga klasemen, setelah disalip Chelsea yang menang 2-0 atas Burnley pada laga lebih awal.