PEKANBARU (HALOBISNIS) - Walikota Pekanbaru Agung Nugroho menanggapi maraknya pembangunan kembali bangunan liar dan warung remang-remang yang sebelumnya telah dibongkar oleh Pemerintah Kota (Pemko).
“Bangunan liar yang sudah kita bongkar, saya dengar kabarnya dibangun lagi. Saya perlu dukungan. Saya baru 4 bulan jadi Walikota, tapi rasanya seperti sudah 15 tahun. Banyak masalah yang harus saya perbaiki. Untuk bangunan liar ini saya perintahkan bongkar lagi," tegas Walikota, Kamis (17/7/2025).
Agung juga menegaskan komitmennya untuk terus menertibkan warung remang-remang yang dinilai tidak hanya menjual minuman keras, tetapi juga menjadi sumber masalah sosial dan kesehatan.
“Warung remang-remang itu buka lagi, kita bongkar terus. Ini bukan hanya soal minuman keras, tapi juga menyangkut masalah HIV,” tegasnya.
Menurut Agung, komentar warga di media sosial banyak mempertanyakan keseriusan pemerintah dalam memberantas warung remang-remang, Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di pinggir jalan, hingga kabel tak berizin.
"Saya butuh dukungan dari semua pihak. Kita selesaikan satu per satu," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Pemko Pekanbaru melalui tim gabungan dari Satpol PP, PUPR, hingga Damkar telah melakukan pembongkaran bangunan liar di Jalan SM Amin, Selasa (10/6/2025) lalu.
Pada aksi tersebut, Pemko membongkar 22 bangunan liar, dari Jalan SM Amin hingga Air Hitam.