PEKANBARU (HALOBISNIS) - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Provinsi Riau melalui pintu masuk utama imigrasi pada Mei 2025 mencapai 23.459 kunjungan.
Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 32,37 persen dibandingkan bulan sebelumnya (month-to-month) yang tercatat sebanyak 17.722 kunjungan.
Namun demikian, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu atau Mei 2024, jumlah kunjungan wisman justru mengalami penurunan cukup dalam sebesar 41,03 persen (year-on-year).
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau, Asep Riyadi, menyampaikan bahwa meski ada fluktuasi dalam tren bulanan, data tahunan menunjukkan tantangan dalam menarik kembali minat wisatawan asing.
“Sepanjang Januari hingga Mei 2025, total kunjungan wisman ke Riau tercatat sebanyak 95.139 kunjungan. Ini menurun sebesar 54,29 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (cumulative to cumulative/c-to-c),” ujar Asep, Jumat (4/7/2025).
Jumlah kunjungan wisman memang mengalami fluktuasi sejak awal tahun. Pada Januari 2025, tercatat 18.955 kunjungan. Jumlah ini menurun pada Februari menjadi 16.699 kunjungan, lalu kembali naik menjadi 18.304 kunjungan di Maret. Pada April, angka ini kembali turun menjadi 17.722 kunjungan, dan akhirnya melonjak pada Mei menjadi 23.459 kunjungan.
Dilihat dari jenis pintu masuk, pada Mei 2025 jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk utama imigrasi mencapai 6.906 kunjungan. Kunjungan ini didominasi oleh wisatawan yang menggunakan moda angkutan laut sebesar 52,55 persen, sedangkan sisanya 47,45 persen menggunakan moda angkutan udara. Khusus untuk angkutan udara, jumlah kunjungan mencapai 3.277 orang, naik 17,33 persen dibandingkan bulan sebelumnya, dan meningkat 15,02 persen dibandingkan dengan Mei 2024.
"Jika dibandingkan dengan April 2025, jumlah kunjungan melalui pintu utama imigrasi mengalami kenaikan 41,75 persen, dan jika dibandingkan dengan Mei tahun lalu naik 31,74 persen. Ini menunjukkan geliat positif dari sisi pemulihan kunjungan wisman melalui jalur resmi,” cakap Asep Riyadi.
Sementara itu, kunjungan melalui pintu masuk non-imigrasi yang tercatat melalui MPD juga mengalami kenaikan sebesar 28,82 persen dibandingkan April 2025. Namun, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, justru mengalami penurunan cukup tajam sebesar 41,03 persen.
Dari sisi kewarganegaraan, kunjungan wisman ke Riau selama Mei 2025 paling banyak berasal dari Malaysia, dengan total 11.184 kunjungan atau setara 47,67 persen dari total wisman. Disusul wisatawan asal Tiongkok sebanyak 1.590 kunjungan (6,78 persen), Filipina 1.541 kunjungan (6,57 persen), Singapura 1.187 kunjungan (5,06 persen), dan Thailand 845 kunjungan (3,60 persen).
"Wisman asal Korea Selatan mencatat kenaikan tertinggi selama Mei 2025 dibandingkan bulan sebelumnya, yakni sebesar 204,65 persen. Sementara dari India meningkat 78,38 persen. Namun, penurunan cukup besar terjadi pada wisman asal Jepang yang turun hingga 64,52 persen, dan Australia turun 55,56 persen," tutup Asep Riyadi.