20 Tahun Mengabdi di Dunia Pendidikan, Sri Hanum Bersyukur Diangkat sebagai ASN PPPK

Rabu, 31 Juli 2024 | 15:46:01 WIB

PEKANBARU - Dedikasi dan pengabdian Sri Hanum, seorang guru di SMA Negeri 1 Bangun Purba, Kabupaten Rokan Hulu, telah terbayar dengan manis. Setelah dua dekade mengabdi di dunia pendidikan, kini ia resmi menerima SK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dari Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto. 

Sebagai informasi, sedikitnya ada 262 SK PPPK diserahkan langsung kepada tenaga pendidik ruang lingkup Pemerintah Provinsi Riau yang bekerja di Kabupaten Rohul. Agenda tersebut berlangsung di SMA Negeri 1 Pasir Pangaraian, Rabu (31/07/2024) 

Bagi Sri Hanum, momen itu pencapaian besar yang penuh makna, mengingat perjalanan panjangnya sungguh banyak perjuangan dan pengorbanan.

Hanum mulai mengajar pada tahun 2004, ketika dunia pendidikan di Kabupaten Rokan Hulu masih sangat membutuhkan tenaga pendidik. 

Kala itu, sebagai seorang guru honorer, ia menerima gaji yang tidak seberapa. Namun, semangatnya untuk mengajar dan memberikan ilmu kepada anak-anak bangsa tidak pernah surut. 

"Waktu masih kuliah, saya sudah mulai menghonor. Lalu, saya mendapatkan gaji, untuk itulah saya membayar uang kuliah saya. Meski pendapatan pas-pasan saja, saya selalu percaya bahwa menjadi guru adalah panggilan jiwa dengan segala keterbatasan, saya selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk siswa-siswa saya," ujarnya usai penyerahan SK PPPK di Rohul, Rabu (31/07/2024).

Selama 20 tahun, ia tentu telah berkali-kali mendaftarkan diri untuk ikut tes CPNS, bahkan dua tahun yang lalu, Sri Hanum juga mengikuti pendaftaran PPPK. Namun, rezekinya saat itu, belum beruntung untuk menjadi aparatur sipil negara. Sehingga, pada saat inilah penantiannya bisa dapat terwujud.

Ketika akhirnya, ia menerima SK PPPK dari Pj Gubernur Riau SF Hariyanto, Sri Hanum merasa sangat bersyukur. Pengakuan ini bukan hanya tentang status pekerjaan, tetapi juga apresiasi atas dedikasi dan kerja kerasnya selama ini.

“Ini adalah momen yang sangat berharga dalam hidup saya. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Bapak Pj Gubernur bersama penerintah yang telah meberikan SK PPPK kepada kami. Alhamdulillah cita-cita saya selama ini bisa terwujud,” jelasnya.

Dengan status barunya sebagai PPPK, Hanum bertekad untuk terus mengabdi dan memberikan yang terbaik bagi dunia pendidikan. Ia berharap pengangkatannya ini dapat menjadi penyemangat bagi guru-guru lain yang masih berjuang sebagai honorer.

“Mudah-mudahan apa yang sudah diberikan kepada kami pada hari ini dengan selembar kertas ini menjadi amanah bagi kami untuk menjadi lebih baik lagi dalam mendidik anak bangsa di masa yang akan datang.” pungkasnya.

Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto berujar, penyerahan SK PPPK merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan bagi tenaga pendidik yang telah mengabdi menjadi tenaga honorer di lingkup Pemprov Riau.

“Ini merupakan bentuk penghargaan dari Pemprov Riau atas pengabdian Bapak dan Ibu selama menjadi honorer. Saya ingin melihat langsung kondisi Bapak dan Ibu [PPPK] yang ada di daerah,” ujarnya.

Diharapkan, adanya pengangkatan PPPK tersebut, tentu saja bertujuan untuk menambah tenaga pengajar di Provinsi Riau. Oleh karena itu, ia berpesan kepada seluruh tenaga pendidik agar bisa terus menggali potensi supaya meningkatkan kualitas pendidikan generasi penerus.

“Bagi guru yang lolos ini semoga dapat mengembangkan potensinya, teruslah belajar dan belajar. Jangan berpuas diri karena sudah menerima SK PPPK, sebab kalian inilah nantinya yang akan mengajar anak-anak kita dan mewujudkan generasi emas,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Pj Gubri SF Hariyanto telah membagikan SK PPPK ke seluruh kabupaten / kota di Provinsi Riau. Terhitung sebanyak 2.339 guru saat ini, telah sah menjadi Aparatur Sipil Negara di lingkup Pemerintah Provinsi Riau.

Terkini