Bupati Kuansing Suhardiman Janjikan Bonus Umroh Pemenang Ali Kelana

Sabtu, 08 Juni 2024 | 09:11:00 WIB

TELUKKUANTAN- Tim Ekspedisi Jurnalistik PWI Riau yang terdiri dari puluhan wartawan cetak maupun online se Riau, Jumat (7/6/2024) menginjakan kakinya di bumi Jalur, Kabupaten Kuantan Tengah.

Kedatangan mereka terkait ekspedisi jurnalistik dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tingkat Provinsi Riau tahun 2024. Dimana pada tahun ini, Kabupaten Kuantan Singingi menjadi tuan rumah.

Rombongan yang dipimpin wartawan senior H Helmi Burman pengurus PWI Pusat bersama Ketua HPN tingkat Provinsi Riau tahun 2024, H Fitriadi Syam diterima langsung Bupati Kuansing Dr H Suhardiman Amby AK MM bersama Kadis Kominfos Kuansing Hendra Roza SSi, anggota DPRD dari Gerindra Gusmir Indra, anggota DPRD Kuansing dari PAN Desta Harianto, Staf Khusus Army Caniago, Sekretaris Kominfos Abdul Razak, Ketua PWI Kuansing Desriandi Candra dan pengurus di kediaman Kabid Komunikasi Kominfos Nasrul. 
Suasa terlihat penuh ke akraban dan canda.

Ketua HPN tingkat Provinsi Riau tahun 2024 H Fitriadi Syam dan H Helmi Burman memaparkan secara singkat ekspedisi jurnalistik yang dilakukan ke Kuansing.

Ekspedisi jurnalistik yang dilakukan adalah bagian dari rangkaian kegiatan HPN Tingkat Provinsi Riau, dimana Kabupaten Kuantan Singingi sudah ditetapkan menjadi tuan rumah pada tahun 2024 ini. Dalam ekspedisi jurnalistik itu, ada lomba karya tulis jurnalistik dan lomba foto jurnalistik Raja Ali Kelana.

Panitia HPN sudah sepakat, kalau fokus lomba berkaitan tradisi pacu jalur Kuantan Singingi dengan tema " Budaya Lestari, Pariwisata Maju, Ekonomi Bangkit, Masyarakat Sejahtera". Karena itu, tim ekspedisi di fasilitasi PWI Kuansing untuk melihat tradisi pacu jalur Kuantan Singingi. Mulai dari proses pembuatan jalur hingga menyaksikan jalannya perpacuan jalur di Kecamatan Pangean Sabtu 8 Juni 2024.

Bupati Kuansing Dr H Suhardiman Amby MM sangat respon dan apresiasi dipilihnya Kuansing sebagai tuan rumah dan tradisi pacu jalur diangkat sebagai tema lomba. Bupati Suhardiman menjelaskan secara ringkas tentang tradisi budaya pacu jalur Kuansing ini.

Memang, tradisi pacu jalur Kuantan Singingi adalah ikonik, pariwisata unggulan di Kabupaten Kuantan Singingi bahkan Riau. Sekarang, tradisi yang sudah berusia seratus tahun lebih itu, sudah masuk menjadi kalender pariwisata nasional.

Sekarang pacu jalur Kuantan Singingi sudah masuk tujuh besar Kharisma Even Nusantara (KEN) Pariwisata Indonesia. Pemkab berharap, pacu jalur terus menggema, dan bisa tahun ini masuk tiga besar KEN Pariwisata Indonesia.

Karena itu, pemkab dalam berbagai pertemuan terus mensosialisasikannya ke masyarakat dan tamu-tamu dari luar Kuansing. Suhardiman berharap, dengan kedatangan tim ekspedisi PWI se Riau dan Kuantan Singingi menjadi tuan rumah, bisa membantu mensosialisasikan pacu jalur dan berdampak positif bagi Kuansing.

Dalam pertemuan itu, Suhardiman pun menjanjikan bonus satu orang umroh bagi pemenang terbaik dari lomba Raja Ali Kelana di Kuansing. "Untuk lomba Jurnalistik Ali Kelana, saya siapkan umroh bagi satu pemenang terbaik, " ujarnya yang disambut seluruh awak media yang hadir.

Usai melakukan ramah tamah dengan bupati Kuansing, tim ekspedisi dibawa PWI Kuansing melihat proses pembuatan jalur baru Desa Kampung Baru Sentajo Kecamatan Sentajo Raya. Disini, tim ekspedisi mendapat penjelasan yang gamblang dari pj Kepala Desa Kampung Baru Sentajo Mashuri bersama perangkat, ketua jalur, tukang jalur dan ninik mamak serta masyarakat desa. (***/rls) 

Terkini