Kadis PUPR Dampingi Pj Wali Tinjau Normalisasi Hulu Sungai Sail dan Pembangunan Jalan Padat Karya Kulim

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:19:42 WIB

PEKANBARU - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Edward Riansyah mendampingi Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun meninjau proses normalisasi hulu sungai Sail di pertigaan Jalan Parit Indah-Jalan Pesantren, Selasa (21/5/2024).

Pekerjaan normalisasi sungai sail ini dilakukan Pemko Pekanbaru setelah mendapatkan dukungan dari Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR). Diharapkan normaliasi sungai ini bisa mengurangi banjir di Kota Pekanbaru.  

"Hari ini saya meninjau lokasi normalisasi sungai Sail di Jalan Parit Indah-Jalan Pesantren. Dinas PUPR sudah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR)," kata Pj Wali Kota Muflihun usai peninjauan.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Edward Riansyah mengatakan, sesusi nota kesepahaman (MoU) antara Dinas PUPR dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR), ada pembagian tempat yang disepakati.

Dimana untuk Dinas PUPR diberikan tugas untuk melakukan normalisasi di hulu sungai Sail. Sementara untuk BWSS kewenangan dari Jembatan Harapan Raya sampai hilirnya di Sungai Siak

"Pengerukan hulu sungai Sail ini antara 1-1,5 meter. Sehingga pada musim hujan, hulu sungai Sail ini bisa menampung air yang banyak," ujarnya.

Usai meninjau mproses normalisasi hulu sungai Sail di pertigaan Jalan Parit Indah-Jalan Pesantren, dihari yang sama, Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun didampingi Kadis PUPR Edward Riansyah melanjutkan peninjauan ke Jalan Padat Karya yang dibangun baru.

Sebagai informasi, Jalan Padat Karya, Kelurahan Pematang Kapau, Kecamatan Kulim ini merupakan salah satu jalan yang ramai dilewati masyarakat. Sebab di wilayah ini termasuk kawasan yang padat penduduk. Sehingga mobolitas penduduknya juga sangat ramai.

"Kondisi Jalan Padat Karya sangat parah sebelum diaspal. Meski keterbatasan anggaran, kami tetap fokus pembangunan dan perbaikan jalan tahun ini," katanya. (Adv)

Terkini