Pekanbaru - Harga bahan pokok di Pekanbaru mulai meningkat. Hal itu diakibatkan putusnya jalan lintas Sumbar - Riau.
Apalagi Sumbar merupakan salah satu daerah penyuplai bahan pokok terbesar di Pekanbaru. Tentu dengan putusnya lalu lintas Sumbar-Riau, akan berpengaruh pada stok bahan pokok di pasaran.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, mengakui adanya kendala distribusi bahan pokok dari Sumbar ke Pekanbaru.
"Dari laporan pasar induk, kalau bahan pokok dari Medan tanpa kendala. Tapi kalau Sumbar sudah pasti terkendala dengan jalan putus," ujar Ami, sapaan akrabnya, Senin (13/5/2024).
Dari laporan yang ia terima, dirinya menyebut ada sejumlah komoditi yang terkendala. Diantaranya, cabai merah, bawang, sayur, dan juga beras.
"Tentunya dengan suplai terganggu, tentu harga akan naik, kondisi inilah yang terjadi," ucapnya.
Namun begitu kata Ami, untuk komoditi lainnya masih dalam kondisi normal. Masih ada pilihan jika suplai bahan pokok dari Sumbar terkendala.
"Pilihannya ya kita ambil dari luar Sumbar. Seperti beras dari lampung dan palembang. Tapi jenisnya berbeda," katanya.
Pihaknya juga tidak tinggal diam, koordinasi dengan jalur transportasi pun akan dilakukan agar suplai barang dapat berjalan normal.